jpnn.com, JAKARTA - DKI Jakarta mengalami penurunan tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR) rumah sakit rujukan pasien Covid-19.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria Riza menyatakan penurunan terjadi seiring reduksi jumlah kasus positif secara signifikan.
BACA JUGA: Sudah Tidak Ada Provinsi yang BOR Rumah Sakit di Atas 80 Persen, Alhamdulillah!
"Alhamdulillah, BOR rumah sakit di Jakarta sudah turun menjadi 23 persen," kata usai meninjau vaksinasi di Masjid Agung Al-Azhar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (22/8).
Menurut dia, hal itu tak lepas dari upaya semua pihak melaksanakan protokol kesehatan.
BACA JUGA: Khofifah Bersyukur PPKM Level 4 Menurunkan Kasus Covid-19 dan BOR RS di Jatim
Kendati demikian, Riza mengimbau masyarakat untuk tetap melaksanakannya secara ketat agar mencegah peningkatan kasus baru.
Selain penurunan keterisian tempat tidur pasien COVID-19, lanjut dia, tingkat keterisian tempat tidur di ruang unit perawatan intensif (ICU) di DKI juga menurun menjadi 44 persen.
BACA JUGA: Organda DKI, Banten dan Jabar Tolak Stiker ASK untuk Angkutan Online
"ICU kita turun 44 persen. Data vaksin juga sudah lebih dari 9 juta. Dalam beberapa pekan ke depan kita akan mencapai 11 juta. Dan yang paling penting warga Jakarta segera datangi sentra vaksin terdekat," kata Riza.
Berdasarkan data dari laman corona.jakarta.go.id, data keterisian tempat tidur di RS rujukan COVID-19 di DKI pada Minggu ini pukul 14.00 WIB adalah:
1. ICU Tekanan Negatif
Dengan Ventilator: Tersedia 108 tempat tidur atau 52 persen dari 209 tempat tidur.
Tanpa Ventilator: Tersedia 53 tempat tidur atau 36 persen dari 147 tempat tidur.
2. ICU Tanpa Tekanan Negatif
Dengan Ventilator: Tersedia 23 tempat tidur atau 40 persen dari 58 tempat tidur.
Tanpa Ventilator: Tersedia 48 tempat tidur atau 67 persen dari 72 tempat tidur.
3. Kamar Isolasi
Isolasi Tekanan Negatif: Tersedia 708 tempat tidur atau 57 persen dari 1.253 tempat tidur.
Isolasi Tanpa Tekanan Negatif: Tersedia 1.267 tempat tidur atau 74 persen dari 1.706 tempat tidur.
4. PICU/NICU/Perina khusus COVID-19
PICU COVID-19: Tersedia 8 tempat tidur atau 40 persen dari 20 tempat tidur.
NICU COVID-19: Tersedia 17 tempat tidur atau 57 persen dari 30 kasur.
Perina COVID-19: Tersedia 55 tempat tidur atau 61 persen dari 90 tempat tidur.
5. OK Khusus COVID-19
Dengan Ventilator: Tersedia 1 tempat tidur dari 20 tempat tidur.
6. HD Khusus COVID-19
Dengan Ventilator: Tersedia 1 tempat tidur dari 28 tempat tidur. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robia