jpnn.com, PROBOLINGGO - Aktivitas vulkanik Gunung Bromo di Kabupaten Probolinggo Jawa Timur mengalami peningkatan dua hari terakhir.
Meski gempa tremor masih di bawah 1 mili, tapi disertai asap menyembur dengan ketinggian 600 meter dari bibir kawah. Sampai saat ini, status Gunung Bromo waspada level 2 jarak aman 1 kilometer.
BACA JUGA: Asap Kebakaran Hutan Bromo Berisiko Picu Gangguan Pernapasan
BACA JUGA : Tenang, Rumput Sabana Bromo akan Hijau Lagi
Secara visual Gunung Bromo di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur tertutup kabut disertai hujan. Asap putih kecokelatan selama dua hari ini juga terus menyembur dari kawah.
BACA JUGA: Kebakaran Menjalar ke Bukit Teletubbies, Menuju ke Kawah
Ketinggian asap antara 50 sampai 600 meter dari bibir kawah dengan arah angin menuju selatan atau ke arah Kabupaten Malang. Dari sekitar kawah tercium bau belerang.
BACA JUGA : Musim Dingin Bromo Membeku, Suhu Minus 4 Derajat Celsius
BACA JUGA: Musim Dingin Bromo Membeku, Suhu Minus 4 Derajat Celsius
Menurut Wahyu Andrian Kusuma, petugas pos pantau gunung bromo, asap yang bercampur abu vulkanik ini terjadi hanya di kisaran kawah saja.
"Hanya saja, kami sudah berkoordinasi ke Bandara Abdurahmad Saleh Malang untuk tidak melintasi sekitar Bromo," jelas Wahyu.
BACA JUGA : Hati-Hati Angin Kencang dan Badai Pasir di Bromo
Sampai sejauh ini status Gunung Bromo masih waspada level 2, rekomendasi jarak aman 1 kilometer dari bibir bawah. Dengan meningkatnya aktivitas, diimbau kepada warga dan pengunjung untuk tidak mendekat ke kawah Bromo. (yos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Takut Ada Karma, Dukun Batal Dilantik
Redaktur & Reporter : Natalia