Stok Melimpah, Harga Beras Malah Makin Mahal

Jumat, 03 Maret 2017 – 02:52 WIB
Ilustrasi. Foto: Radar Semarang/JPNN

jpnn.com - jpnn.com - Warga Gorontalo tak perlu mencemaskan stok beras.

Pasalnya, stok beras di Gorontalo berada di level sangat aman.

BACA JUGA: Pemerintah Uji Penyaluran Beras Sejahtera Pakai Kartu

Saat ini, stok beras di gudang Bulog Sub Divisi Regional (Subdivre) Gorontalo mencapai 6.400 ton

Namun, melimpahnya stok belum mampu menurunkan harga beras di sejumlah pasar.

BACA JUGA: Mentan Lepas Ekspor Beras Perdana dari Merauke ke PNG

Hingga kini, harga beras dinilai masih begitu mahal.

Berdasarkan pantauan Gorontalo Post, Rabu (1/3), harga beras mencapai Rp 8 ribu-Rp 9.500 per liter.

BACA JUGA: DPR Optimis Indonesia Mampu Ekspor Beras

Sedangkan harga beras Ciheran di kisaran Rp 8 ribu-8.500 per liter.

Sementara itu, beras 64 dijual seharga Rp 8 ribu per liter.

Di sisi lain, beras KS dilepas ke pasar seharga Rp 8 ribu per liter.

"Harga beras masih mahal, karena di gilingan harga belum turun," kata Ilyas, salah satu pedagang.

Menurutnya, harga beras mengalami kenaikan meski sebelumnya sempat turun.

"Sekarang superwin harganya naik lagi, padahal stok masih banyak, tidak tahu kenapa harga naik lagi," tuturnya.

Sementara itu, Wakil Kepala Sub Drive Bulog Gorontalo Armin Bandjar mengatakan, stok beras dipastikan aman hingga empat bulan ke depan.

"Saat ini stok beras yang ada di kami (Subdivre Bulog Gorontalo) ada 6400 ton, dengan asumsi penyerapan sebesar 1600 ton per bulan, maka stok beras aman hingga empat bulan ke depan, yaitu hingga bulan Juni tahun 2017 mendatang," ujarnya. (dan/tr-45)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Swasembada Sejak 2015, Tak Perlu Impor Beras Lagi


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
beras  

Terpopuler