Stretching dan Pengobatan, Solusi Nyeri Otot Setelah Olahraga

Senin, 21 Oktober 2024 – 17:19 WIB
Olahraga lari (Ilustrasi). Foto Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Olahraga adalah kegiatan yang menyehatkan tubuh, tetapi terkadang dapat meninggalkan efek samping berupa nyeri otot. Nyeri otot setelah olahraga, juga dikenal sebagai DOMS (Delayed Onset Muscle Soreness), biasanya muncul satu hingga dua hari setelah aktivitas fisik yang intens.

Meskipun nyeri ini adalah tanda bahwa otot sedang pulih dan berkembang, perasaan tidak nyaman ini sering mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mengatasi nyeri otot dengan benar, baik melalui stretching yang tepat maupun pengobatan yang sesuai.

BACA JUGA: Nyeri Otot Bakalan Ambyar dengan 3 Bahan Alami Ini

Menurut Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Papua Tengah dengan situs pafipapuatengah.org, penanganan nyeri otot setelah olahraga dapat dilakukan dengan cara-cara yang aman dan efektif.

Dengan informasi yang akurat dari para ahli, masyarakat dapat memilih metode perawatan yang terbaik untuk meminimalkan ketidaknyamanan akibat olahraga.

BACA JUGA: Menpora Sebut Dunia Olahraga Nasional Mengalami Kemajuan di Pemerintahan Jokowi

Manfaat Stretching Setelah Olahraga

Salah satu cara paling efektif untuk meredakan nyeri otot adalah dengan melakukan stretching atau peregangan setelah olahraga. Stretching tidak hanya membantu meredakan kekakuan otot, tetapi juga meningkatkan fleksibilitas dan sirkulasi darah ke area yang terpengaruh. Berikut beberapa manfaat penting dari stretching:

1. Meningkatkan Fleksibilitas
Stretching membantu meningkatkan fleksibilitas otot, yang dapat mengurangi risiko cedera di kemudian hari. Dengan peregangan yang tepat, otot menjadi lebih lentur dan siap untuk aktivitas fisik berikutnya.
2. Meningkatkan Aliran Darah
Peregangan dapat membantu mempercepat aliran darah ke otot, membawa lebih banyak oksigen dan nutrisi yang diperlukan untuk pemulihan otot. Ini mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi peradangan.
3. Mengurangi Kekakuan Otot
Setelah latihan intens, otot cenderung menjadi kaku. Stretching yang tepat dapat membantu mengendurkan otot dan meredakan ketegangan yang terjadi, sehingga nyeri dapat berkurang secara signifikan.

BACA JUGA: Atasi Nyeri Otot dengan 3 Pengobatan Alami Ini

Tips Melakukan Stretching yang Benar

Melakukan stretching dengan benar sangat penting agar tidak memperburuk nyeri otot. Berikut adalah beberapa tips yang perlu diperhatikan saat melakukan peregangan setelah olahraga:

1. Lakukan Peregangan Statik
Peregangan statik dilakukan dengan menahan posisi tertentu selama 15-30 detik. Hindari peregangan dinamis atau yang melibatkan gerakan cepat setelah olahraga, karena ini bisa memperburuk nyeri otot.
2. Peregangan untuk Semua Kelompok Otot
Pastikan untuk melakukan peregangan pada semua kelompok otot utama yang digunakan selama olahraga. Jangan hanya fokus pada satu bagian tubuh, karena peregangan menyeluruh dapat membantu pemulihan otot secara keseluruhan.
3. Tarik Otot Secara Perlahan
Jangan terburu-buru saat melakukan stretching. Lakukan secara perlahan untuk menghindari cedera atau tarikan otot yang berlebihan.

Pengobatan Nyeri Otot Setelah Olahraga

Selain stretching, pengobatan yang tepat juga diperlukan untuk meredakan nyeri otot yang lebih intens. Berikut beberapa metode pengobatan yang dapat membantu meredakan nyeri otot setelah berolahraga:

1. Kompres Dingin
Kompres dingin adalah salah satu cara yang paling efektif untuk mengurangi pembengkakan dan peradangan setelah latihan. Dengan mengompres area yang terasa nyeri menggunakan es atau bahan dingin lainnya, pembuluh darah menyempit, sehingga mengurangi aliran darah ke area tersebut dan membantu mengurangi rasa sakit.
2. Kompres Hangat
Setelah 48 jam, Anda bisa beralih ke kompres hangat. Panas membantu melancarkan sirkulasi darah dan meredakan kekakuan otot, sehingga pemulihan dapat berlangsung lebih cepat.
3. Obat Anti-Peradangan
Jika nyeri otot sangat mengganggu, Anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakan obat anti-inflamasi nonsteroid (NSAID), seperti ibuprofen. Obat ini membantu mengurangi peradangan dan meredakan rasa nyeri dengan cepat.
4. Pijat Otot
Pijat setelah olahraga juga dapat membantu meredakan ketegangan dan mempercepat proses pemulihan. Teknik pemijatan seperti pijat jaringan dalam (deep tissue massage) dapat meningkatkan aliran darah dan membantu mengendurkan otot yang tegang.
5. Hydration dan Nutrisi
Pastikan untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik setelah berolahraga. Minum air yang cukup akan membantu membuang racun dari tubuh dan mempercepat proses pemulihan. Selain itu, konsumsi makanan kaya protein dan antioksidan untuk membantu memperbaiki jaringan otot yang rusak.

Kesimpulan

Nyeri otot setelah olahraga memang umum terjadi, tetapi dengan penanganan yang tepat, Anda dapat meredakan ketidaknyamanan ini dengan cepat. Stretching yang benar setelah olahraga dan pengobatan yang tepat, seperti kompres dingin, hangat, atau konsumsi obat anti-inflamasi, dapat membantu mempercepat pemulihan otot.

Dengan menjaga tubuh tetap aktif dan sehat, Anda akan mendapatkan manfaat optimal dari olahraga tanpa terganggu oleh nyeri otot yang berkepanjangan. (jpnn.com)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Djainab Natalia Saroh, Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler