jpnn.com, BUENOS AIRES - Polisi Argentina bersama Interpol menangkap pengusaha yang diduga terlibat skandal suap di Meksiko pada 2004 silam. Pengusaha bernama Carlos Ahumada itu ditangkap atas permintaan Meksiko dan bakal segera diekstradisi ke negara tersebut.
Ahumada bukan pengusaha sembarangan. Skandal suap yang melibatkannya juga menyeret sejumlah orang penting Meksiko, termasuk Presiden Andreas Manuel Obrador.
BACA JUGA: Lionel Messi Dihukum 90 Hari Plus Denda Rp 709 Juta
Seperti dilaporkan Reuters, Sabtu (17/8), pada 2004, Ahumada terekam kamera memberi sejumlah uang kepada Rene Bejarano. Ketika itu Rene adalah sekutu terdekat Andreas Manuel Obrador yang masih menjabat wali kota Meksiko.
"Ahumada ditahan atas permintaan pemerintah Meksiko dan satu proses untuk mengekstradisi dia ke Meksiko akan segera dimulai," kata kantor Jaksa Agung Meksiko (FGR) di dalam satu pernyataan.
BACA JUGA: Nama Dirut Petrokimia Gresik Kembali Disebut di Persidangan Kasus Bowo Sidik
BACA JUGA: Ancaman Trump Bikin Presiden Meksiko Langgar Janji Kampanye
Namun, dia ditangkap bukan karena kasus suap tersebut. FGR mencurigai Ahumada melakukan penggelapan pajak sebesar USD 74.910. Pada 2004, para penyelidik ingin menanyai dia sehubungan dengan dana masyarakat yang hilang sebesar USD tiga juta.
BACA JUGA: Terlibat Kasus Suap Dana Perimbangan, Politikus PAN Sukiman Ditahan KPK
Lopez Obrador, yang memangku jabatan pada Desember, telah membuat perang melawan korupsi sebagai tonggak pemerintahnya. Karena itu, kasus Ahumada sangat mencoreng reputasinya. (ant/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati Nonaktif Pakpak Bharat Divonis 7 Tahun Penjara, Keluarga: Puas Kalian Sekarang!
Redaktur & Reporter : Adil