Sudah 43.353 Jemaah Calon Haji Indonesia Tiba di Madinah, 4 Meninggal

Sabtu, 13 Juli 2019 – 22:19 WIB
Jemaah Haji Indonesia. ILUSTRASI. Foto: Jawa Pos

jpnn.com, MADINAH - Jemaah calon haji Indonesia terus berdatangan di Madinah. Menurut data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) per 13 Juli pukil 15.31 WAS, sudah 43.354 jemaah telah tiba di Madinah Al Munawarah. Jemaah tersebut berasal dari 107 kelompok terbang (kloter).

Kloter yang telah tiba di Madinah berasal dari embarkasi Lombok (LOP) sebanyak 5 kloter, Padang (PDG) 7 kloter, Ujung Pandang (UPG) 9 kloter, Medan (MES) 1 kloter, Banjarmasin (BDJ) 3 kloter, Batam (BTH) 8 kloter, Jakarta-Bekasi (JKS) 21 kloter, Jakarta-Pondok Gede (JKG) 9 kloter. Kemudian Solo (SOC) sebanyak 21 kloter, Surabaya (SUB) 17 kloter, Palembang (PLM) 6 kloter.

BACA JUGA: Ternyata Begini Cara Calon Haji Sembunyikan Rokok Sebelum Berangkat

BACA JUGA: Ternyata Begini Cara Calon Haji Sembunyikan Rokok Sebelum Berangkat

Sedangkan jemaah haji yang meninggal dunia, tercatat sebanyak empat orang yaitu, Khairil Abbas Salim (BTH 2), Mudjahid Damanhuri Mangun (SOC 4), Sumiyatun Suwikromo Sutardjan (SOC 2), Artapiah Armin Musahab (JKG 8)

BACA JUGA: 7 Manfaat Minum Air Kelapa untuk Jemaah Calon Haji

Artapiah (70) jemaah haji asal embarkasi Jakarta diketahui meninggal dunia di dalam pesawat yang mendarat di Madinah pada Jumat siang (12/7). Artapiah adalah jemaah Indonesia keempat yang meninggal dunia di tanah suci.

BACA JUGA: 7 Manfaat Minum Air Kelapa untuk Jemaah Calon Haji

BACA JUGA: Nekat Berangkat Haji Saat Hamil 4 Minggu

Suhandi, putra Artapiah mengatakan ibunya menderita penyakit diabetes. Dalam pemeriksaan dokter di pesawat, kadar gula Artapiah mencapai 500. Di pesawat, kondisi Artapiah memburuk. Awalnya Artapiah akan langsung dilarikan ke rumah sakit di Arab Saudi setibanya di Madinah.

Menurut menantunya, Enin Rohayah, awalnya Artapiah dikira sedang tidur di kursi roda ketika hendak turun pesawat, tapi ternyata telah wafat.

"Padahal sebelumnya makan siang saya suapi, minum susu. Tahu telah meninggal dari pramugari yang memeriksanya," kata Enin seperti dikutip dari situs Kemenag. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Petugas Sita Puluhan Koper Calhaj Asal Madura, Isinya Itu-itu Lagi


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler