Sudah di Dalam Pesawat, Penumpang Lion Air Diminta Turun

Minggu, 09 September 2018 – 22:16 WIB
Pesawat Lion Air. Ilustrasi Foto: SIRTU/LOMBOK POST/JPNN.com

jpnn.com, TARAKAN - H. Nuwardi Pakki seorang penumpang maskapai Lion Air merasa kecewa lantaran batal terbang dari Tarakan menuju Makassar dengan nomor penerbangan JT 0739, Sabtu (8/9) pada pukul 11.40.

Dia terkejut lantaran sudah berada di dalam pesawat namun disuruh turun karena ada penumpang yang duduk di nomor yang sama dengan dirinya.

BACA JUGA: Lion Air Layani Penerbangan Langsung Manado ke Denpasar

Padahal menurut Nuwardi, dirinya sudah melewati sederet prosedur dari pembayaran tiket beberapa hari lalu, hingga mengantongi boarding pass.

Namun, dia justru harus menerima kenyataan tak bisa ikut dalam penerbangan tersebut.

BACA JUGA: Neno Ngeles Begini soal Penggunaan Mikrofon Lion Air

Pria asal Sebatik, Nunukan itu juga sudah melewati beberapa pemeriksaan petugas, dari pintu masuk, check in, sampai di dalam pesawat.

"Saya sudah duduk di seat 2D. Tidak lama, ada orang masuk. Minta duduk di tempat saya. Setelah kami cocokkan tiket, eh seat-nya sama, jadi saya minta pramugari menengahi. Tapi, pramugarinya minta ke depan, laporan petugas lain untuk mencocokkan manifes. Nah, kok gak ada nama saya. Saya diminta turun. Saya jelas kecewa," ungkap Nuwardi seperti dikutip dari Radar Tarakan (Jawa Pos Group), Minggu (9/9).

BACA JUGA: Kemenhub Layangkan Teguran Kepada Lion Air

"Bukan karena apa. Ini menghambat urusan dan pekerjaan saya yang harusnya saya sudah berada di Makassar siang," imbuh dia.

Meski diliputi rasa kecewa, Nuwardi memilih mengalah dan kemudian turun dari pesawat. Dia pun heran mengapa bisa lolos dalam pemeriksaan sampai duduk di dalam pesawat.

"Kalau memang tiket saya ini bermasalah sejak awal, maka saya tidak bakal lolos dari banyak pemeriksaan. Nggak mungkin saya punya tiket dan boarding pass. Ini penerbangan loh, bukan naik angkot," keluhnya.

"Kalau tadi saat saya masih di tempat check-in saya menemui masalah ini, mungkin masih bisa saya toleransi, tapi ini saya sudah duduk di atas pesawat, kok saya disuruh turun. Kalau misalnya tiket saya di-cancel, kan dari pemeriksaan di tempat check in sudah ketahuan," kata Nuwardi.

Nuwardi juga menjelaskan tak pernah membatalkan transaksi dengan maskapai menyangkut jadwal keberangkatannya.

"Saya tidak pernah membatalkan keberangkatan, apalagi mengetahui adanya refund. Kalau saya membatalkan, pasti saya tidak di sini," tegasnya.(jpg/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Saat Neno Warisman Ngomong di Pesawat, ada yang Ambil Video


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler