jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupis (KPK) Bambang Widjojanto mengungkap pihaknya sudah mengundang Plt Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, Jumat (6/2) lalu. Undangan tersebut terkait tudingan Hasto pada Ketua KPK Abraham Samad yang disebut melanggar etik sebagai pimpinan.
"Sepengetahuan saya, Jumat lalu sudah dikirimkan surat pada Pak Hasto, supaya kalau punya informasi sebaiknya berikan pada KPK sebagai bagian dari proses di pengawas internal untuk laksanakan tugasnya," ujar Bambang di PP Muhammadiyah, Jakarta, Minggu, (8/2).
BACA JUGA: Ini Alasan Mengapa Jokowi Harus Tetap Lantik Komjen BG
KPK, kata dia, meminta Hasto membuktikan bahwa ia memiliki bukti-bukti yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan, sehingga pelanggaran etik itu bisa diselesaikan sesuai aturan yang berlaku. Dibanding sibuk mempublikasikan pada publik, ia meminta Hasto datang ke KPK dan menunjukkannya.
"Kalau memang ada bukti dan tidak ada rekayasa atas bukti-bukti itu silakan datang. Pak Hasto silakan datang. KPK akan membangun sistem, kalau ada masalah kita akan kerjakan," tegas Bambang.
BACA JUGA: Dengar Ada Trio Macan di Istana, Prabowo Ngakak
Sebelumnya, Hasto yang hadir di Komisi III pada Rabu (4/2) menyebut adanya pertemuan Abraham dengan elite PDI Perjuangan sebelum Pilpres 2014. Menurut dia, saat itu Abraham melakukan lobi politik agar bisa menjadi cawapres bagi Jokowi.
Hasto mengaku hanya ingin mengungkap kebenaran soal manuver politik Ketua KPK Abraham Samad. Ia menuduh Abraham telah menyalahgunakan wewenang, melanggar etika, bahkan melanggar pidana. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Siap Hadiri Sidang Praperadilan, Ini Permintaan KPK
BACA ARTIKEL LAINNYA... Permohonan Praperadilan Komjen BG Salah Alamat
Redaktur : Tim Redaksi