Sugeng Tewas Ditembak Mati di Perkebunan Kelapa Sawit

Sabtu, 06 Maret 2021 – 01:27 WIB
Sugeng, 45, tewas ditembak pencuri kelapa sawit pada Jumat (5/3) sekitar pukul 03.00 WIB. Foto: sumeks.co

jpnn.com, MURATARA - Sugeng, 45, penjaga kebun sawit PT Mitra Agronas Pratama (MAP) tewas ditembak pelaku pencurian pada Jumat (5/3) sekitar pukul 03.00 WIB. Sugeng diserang pelaku saat mengontrol kebun bersama rekannya.

Informasi dihimpun, Sugeng awalnya bersama Endi, melakukan patroli kebun. Mereka sempat memergoki sejumlah pelaku tengah memanen buah sawit.

BACA JUGA: Pencuri Kabel Ini Tak Diberi Ampun, Sekarang Terduduk di Kursi Roda, Kakinya Bolong

Sontak saja selaku sekuriti, dia meneriaki para pelaku, namun teriakan korban disahuti dengan dua tembakan mengarah ke tubuh Sugeng.

Korban tertembak di bagian dada sebelah kiri dan lengan sebelah kanan. Melihat kejadian itu, para pelaku sempat mengejar rekan korban, namun Endi langsung berlari menyelamatkan diri dan melaporkan kejadian itu ke rekan-rekannya yang lain.

BACA JUGA: Kapolres Tanjab Timur Soal Penemuan Tengkorak Manusia Dalam Mobil yang Tertimbun Lumpur

Setelah mendapat kabar penembakan itu, kerabat korban dan warga lainnya langsung menyusul ke lokasi bersama Endi. Setiba mereka di lokasi, para pelaku sudah melarikan diri meninggalkan Sugeng yang sudah terkapar.

Warga berusaha menyelamatkan Sugeng dengan membawanya ke rumah sakit. Namun nyawa Sugeng tak terselamatkan, lantaran luka tembak yang dideritanya mengenai organ vital.

BACA JUGA: Mantan Anggota DPRD Palembang Doni Timur Dituntut Hukuman Mati

Berdasarkan pengakuan Fikri adik korban, Sugeng sudah bekerja di perusahaan itu hampir 15 tahun, mulai sawit masih dalam bentuk bibit sudah bekerja disana.

Tentunya banyak sejumlah kendala yang dihadapi mulai dari intimidasi, teror pelaku pencurian buah sawit dan lainnya.

“Kami tidak tahu siapa yang menembak, biasanya yang maling sawit jarang bawa senjata (pistol, Red),” katanya.

Kerabat korban mencurigai jika ada oknum yang sengaja mengincar nyawa korban. Karena sebelumnya memang ada beberapa perselisihan, antara petugas keamanan kebun PT MAP dengan warga yang sering melakukan aksi pencurian.

Sementara itu, beredar isu di masyaraat jika aksi penembakan itu memang sengaja dilakukan para pelaku. Karena sebelumnya Sugeng merupakan salah satu saksi korban, dalam aksi pembakaran aset PT Mitra Agronas Pratama yang dilakukan beberapa orang warga.

Sebelumnya, Polres Muratara Selasa (2/1) 2021, sudah membekuk satu dari 13 pelaku pembakaran PT MAP yakni Tata Irawan. Aksi pembakaran dipicu penangkapan pelaku pencuri sawit oleh sekuriti PT MAP. Rekan pelaku yang marah mendatangi PT MAP bermodalkan bensin 5 liter dan lima pucuk Senpira, melakukan aksi pembakaran aset perusahaan.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Muratara AKP Dedi Rahmad Hidayat membenarkan kejadian itu, namun pihaknya membantah jika insiden ini, tidak terlepas dari status Sugeng sebagai saksi korban dalam kasus pembakaran aset PT MAP.

BACA JUGA: Gali Kanal dengan Alat Berat, Petugas Menemukan Mobil Berisi Tengkorak Manusia

“Iya kejadiannya di perkebunan PT MAP, sekarang kami lagi di lokasi. Kejadian itu murni kriminal pencurian. Tidak ada kaitan dengan kasus pembakatan aset PT MAP kemarin,” tutupnya.(cj13/sumeks.co)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler