Suku Dayak dari 3 Negara Kumpul

JAKARTA- Pemerintah Kalimantan Barat beserta seluruh elemen yang ada, akan terus mewujudkan misi dari Visit Year 2010 KalbarSalah satunya adalah mengemas kesenian tradisional daerah sehingga menjadi daya tarik tersendiri agar wisatawan mau dan betah berkunjung ke Pulau Borneo tersebut.

Salah satunya adalah memanfaatkan pelaksanaan perayaan Hari Besar Imlek dan Cap Go Meh di Kalimantan Barat, khususnya Kota Singkawang yang kemasannya akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya

BACA JUGA: 5 Pintu Perbatasan Minta Perhatian

Hal itu diharapkan akan menjadi daya tarik bagi wisatawan asing maupun domestik untuk mendatangi Bumi Khatulistiwa.

"Kegiatan tersebut juga digunakan sebagai penunjang dari program Visit Year 2010 Kalimantan Barat yang sudah mulai didengungkan di daerah ini," demikian diungkapkan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Christiandy Sanjaya, di sela-sela acara pelantikan Pengurus Periode V Yayasan Bumi Khatulistiwa, di Restauran Raja Kuring, Jalan Kakap, Jakarta Utaratambahnya di Jakarta, Minggu (7/2).

Ia menyatakan bahwa Kalimantan, khususnya Kalbar, adalah daerah yang kaya akan kesenian khasDi mana rangkaian perayaan hari-hari besar menjadi agenda rutin bagi wisatawan dari luar pulau untuk mengunjungi perayaan itu

BACA JUGA: Pengurus Bumi Khatulistiwa Dilantik

Setelah pelaksanaan kegiatan hari Besar Imlek dan Cap Go Meh yakni pada bulan Januari dan Februari, masih dalam bulan yang sama akan digelar kesenian dari etnis Melayu yakni Robok-robok.

Kemudian, maih kata Christiandy Sanjaya, pada bulan April ada Gawe DayakDimana salah satu suku yang ada di Kalbar akan memperlihatkan bentuk kesenian maupun segala yang berhubungan dengan adat suku ini.

"Dimana kegiatan ini juga dijadikan ajang saling silaturahmi dengan suku Dayak yang ada di negara tetangga seperti Malaysia, Brunei serta negara lain, sehingga mereka akan berkumpul dengan memperlihatkan kekayaan seni yang dimiliki," jelasnya.

Ditambahkannya, dalam bulan April juga, ada acara lagi yang menonjolkan Kalbar sebagai daerah yang merupakan pusat dari ikan arwana

BACA JUGA: Honor Muspida Kuras Uang Daerah

Juga akan diadakan kontes arwana tingkat internasional"Sehingga dengan banyaknya ragam suku,juga akan mempunyai beraneka kebudayaan, sehingga diharapkan jika dikemas sebagus mungkinKalimantan Barat akan menjadi salah satu tujuan wisata, baik dari dalam maupu luar negeri, sehingga hal itu dapat mendongkrak dari pendapatan daerah serta masyarakat yang ada," pungkasnya.(oji/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Besok, Seluruh Jenderal Polri Kumpul