jpnn.com, PALEMBANG - Sumur minyak ilegal di Sungai Dawas Parung Dusun V, Desa Srigunung, Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), terbakar pada Minggu (21/7).
Akibat dari peristiwa tersebut, satu orang bernama Liswandi (42) warga Sungai Lilin tewas di tempat.
BACA JUGA: Sumur Minyak Ilegal Kembali Terbakar, Kapolda Sumsel: Harus Ditutup Permanen
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Sunarto menyebut sebelumnya pada Jumat 21 Juni 2024, sumur minyak ilegal di lokasi tersebut terbakar dan mengakibatkan 4 orang meninggal dunia, serta 4 warga lainnya luka berat.
Lalu, pada Minggu (21/7/2024) dini hari, di lokasi sumur ilegal yang sama kembali terbakar.
BACA JUGA: Konon Ini Motif Pelaku Menghabisi Napi Kasus Pembunuhan di Lapas Palembang
Kebakaran sendiri terjadi, diduga akibat terjadi kebocoran tutup valve sumur dan pipa saluran yang diduga sengaja dirusak oleh masyarakat untuk diambil minyak tumpahannya dengan cara memeras.
"Akibat dari aktivitas tersebut menimbulkan percikan api dan membuat sumur kembali terbakar, dan memakan satu korban jiwa atas nama Liswandi," ujar Sunarto, Senin (22/7.
BACA JUGA: Napi yang Tewas di Lapas Palembang Ternyata Dibunuh
Jenazah korban tewas saat ini sudah ditemukan. Dengan demikian, total korban jiwa akibat ledakan sumur minyak ilegal itu berjumlah lima orang.
"Pak Kapolda sudah menyampaikan bahwa ini ini sebagai tragedi kemanusiaan, karena banyak warga yang menjadi korban jiwa akibat dari aktivitas ilegal ini," tambah Sunarto.
Pihaknya berharap ada komitmen pemerintah Provinsi Sumsel untuk mencari solusi menghentikan aktivitas ilegal tersebut.
Sebab, segala upaya penertiban yang dilakukan kepolisian belum juga menghentikan aktivitas ilegal di daerah tersebut.
"Butuh kerja sama dan komitmen bersama untuk bagaimana mencari solusi, agar ke depan ini bisa betul-betul bisa ditangani secara tuntas," ucap Sunarto. (mcr35/jpnn)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Cuci Hati