jpnn.com, JAMBI - Sejumlah warga Kota Jambi antusias untuk menyaksikan gerhana bulan total yang terjadi Rabu (26/5).
Cuaca cerah membuat super blood moon atau gerhana matahari total nampak jelas. Bahkan bisa dipotret menggunakan kamera telepon selular.
BACA JUGA: Gerhana Bulan Masih Berlangsung, Bisa Diamati Secara Daring, Ini Situsnya...
Mereka menyaksikan momen tersebut dari lapangan terbuka.
"Cuacanya tidak terlalu cerah, ada awan karena tadi sore sempat turun hujan. Namun cukup jelas tahapannya mulai dari bulan penuh, terpotong, gelap, hingga kembali muncul dan kembali bundar seperti biasa," kata Hanif (24) salah seorang warga Jambi yang mengabadikan momen itu dan menguploadnya ke media sosial.
BACA JUGA: BMKG Sebut Gerhana Bulan Bisa Dilihat dengan Mata Telanjang, Tetapi...
Hanif menaku cukup puas dengan hasil jepretan kamera ponselnya yang sedikit terhalang awan dan bias cahaya.
"Cukup untuk merekam dan menjadikan dokumen gambar menarik dan bersejarah," katanya.
Mereka sengaja berkumpul di ruang terbuka, luar rumah untuk menyaksikan fenomena alam yang terjadi 2,5 tahun sekali itu.
Bahkan beberapa warga sengaja merekam dengan aplikasi video proses gerhana bulan yang terjadi mulai dari fase awal gerhana bulan hingga kembali bersinar secara utuh.
"Saya ada video dari fase awal hingga tertutup, dan kembali bersinar utuh. Subhanallah, Allahu Akbar," kata Ny Eni (50) warga Kota Jambi lainnya.
Sementara itu kaum muslim Jambi juga menggelar salat khusuf atau salat gerhana pada saat fenomena alam itu berlangsung.
Ibadah sunah itu digelar selepas shalat maghrib di masjid-masjid di Kota Jambi.
Sebelumnya MUI Kota Jambi telah menyampaikan surat edaran agar umat Islam Kota Jambi menggelar salat sunah khusuf atau gerhana secara berjemaah di masjid atau di rumah masing-masing. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Elvi Robia