jpnn.com - JAKARTA - Hasil survei LSI Denny JA menemukan bahwa secara head to head Calon Presiden Prabowo Subianto mengungguli Capres Ganjar Pranowo di kalangan pemilih Nadhlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.
"Head to head Prabowo dan Ganjar, menempatkan Prabowo unggul di semua ormas Islam. Di bagian yang merasa NU, Prabowo unggul di angka 47,7 persen, Ganjar 46,5 persen,” kata peneliti LSI Denny JA Ardian Sopa dalam paparannya pada akun LSI DENNY JA OFFICIAL di YouTube dikutip Rabu (20/9).
BACA JUGA: Saat Prabowo Ungkap Asetnya Mandek dan Susah Dapat Kredit Karena Tak Berkuasa
Survei ini dilakukan pada 1-8 Agustus 2023 dengan jumlah responden 1.200.
Adapun metode pengambilan sampel menggunakan multistage random sampling.
BACA JUGA: Pengamat: Ganjar Cukup Independen, tidak Terlihat Dia jadi Boneka Siapa Pun
Teknik pengumpulan data dilakukan wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner.
Adapun margin of error survei ini kurang lebih 2,9 persen.
BACA JUGA: Anies Baswedan: Harga Pangan Tinggi, tetapi Uangnya Tak Sampai ke Petani
Survei ini juga dilengkap dengan riset kualitatif.
Adrian Sopa mengatakan dalam penelitian itu pihaknya menanyakan kepada responden apakah menjadi bagian ormas Islam tertentu atau tidak.
“Kepada responden kami tanyakan, dari beberapa ormas agama (Islam) berikut, ibu dan bapak merasa jadi bagian ormas agama (Islam) yang mana? Mayoritas 56,9 menyatakan diri bagian daripada Nahdlatul Ulama atau NU, 5,7 persen menyatakan sebagai bagian daripada Muhammadiyah,” katanya.
Kemudian, yang menyatakan bagian dari ormas Islam lainnya ada tiga persen.
Sebanyak 33,8 persen menyatakan tidak tergabung dalam ormas Islam mana pun.
Dalam survei itu, Prabowo dan Ganjar secara statistik bersaing sangat ketat di pemilih NU.
Namun, secara angka, Prabowo yang juga menteri pertahanan itu tetap menjadi capres pilihan warga NU atau nahdiyin.
Sementara, di kalangan pemilih Muhammadiyah, Prabowo unggul sangat telak dari Ganjar.
Prabowo mendapat 55,7 persen, sedangkan Ganjar hanya 41,4 persen.
Menurut Ardian, ada selisih yang cukup signifikan antara Prabowo dan Ganjar di suara pemilih Muhammadiyah.
"Di Muhammadiyah, keunggulan Prabowo lebih telak. Prabowo mendapat 55,7 persen, Ganjar mendapat 41,4 persen. Ada selisih 14,3 persen,” ujarnya.
Ardian menambahkan, di ormas Islam selain NU dan Muhammadiyah, Prabowo juga masih unggul dari Ganjar.
Prabowo mendapat 53,2 persen, sedangkan Ganjar 20,6 persen.
“Jadi, dilihat dari ormas Islam ketika head to head antara Pak Prabowo dengan Pak Ganjar, ini memang unggul Pak Prabowo,” pungkasnya. (boy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi