Survei: Mayoritas Warga Amerika Nilai Donald Trump Bersalah

Jumat, 20 Desember 2019 – 12:52 WIB
Presiden AS Donald Trump (kiri) didampingi Wakil Presiden Mike Pence (kedua kiri) dan Conan, anjing militer AS yang ikut serta dalam perburuan bos ISIS Abu Bakar al-Baghdadi. Foto: Reuters

jpnn.com, WASHINGTON - Kurang dari setengah masyarakat Amerika Serikat setuju Presiden Donald Trump dipecat dari jabatannya. Demikian hasil jajak pendapat Reuters/Ipsos yang diterbitkan Kamis (19/12).

Gambaran sikap rakyat Amerika itu memberikan tantangan bagi kubu Demokrat yang ingin melihat Trump diberhentikan dari jabatannya sebagai presiden.

BACA JUGA: Pemakzulan Donald Trump Dorong Emas Berjangka Melonjak

Jajak pendapat daring secara nasional itu yang diselenggarakan beberapa jam setelah DPR menetapkan bahwa Trump telah menyelewengkan jabatannya serta menghalangi Kongres, Rabu (18/12).

Trump dianggap bersalah karena menahan bantuan militer bagi Ukraina serta menekan presiden negara itu untuk melakukan penyelidikan terhadap lawan politik Trump, Joe Biden.

BACA JUGA: Menlu Amerika Antusias Menyambut Sidang Pemakzulan Trump

Ketika ditanya soal dakwaan dalam pemakzulan, 53 persen responden setuju bahwa Trump sudah menyelewengkan kekuasaannya dan 51 persen setuju bahwa dia menghalangi penyelidikan Kongres.

Namun, hanya 42 persen responden yang menilai Kongres harus menjatuhkan sanksi terberat, yakni mencopot jabatan presiden yang dipegang Trump. Sekitar 17 persen menilai Trump cukup mendapat peringatan tertulis, sedangkan 29 persen menginginkan dia bebas dari semua tuduhan.

BACA JUGA: Dimakzulkan DPR, Trump Makin Brutal Menyerang Demokrat

Jajak Reuters/Ipsos diadakan secara daring dalam Bahasa Inggris di seluruh wilayah Amerika Serikat antara 18-19 Desember dan menjaring pendapat dari 1.108 responden. (ant/dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler