Survei Soal Lapindo Bikin Ical Gerah

Sabtu, 19 September 2009 – 05:53 WIB
Foto : Dok. JPNN

JAKARTA - Anggota Dewan Penasihat DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie menilai publikasi survei "Lapindo yang Bisa Buat Golkar Jadi Partai Gurem" sebagai upaya pembunuhan karakternyaSurvei itu digelar Citra Publik Indonesia (CPI), lembaga konsultan pencitraan yang didirikan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pimpinan Denny Januar Ali.
    
"Ini kampanye hitam yang dilakukan lawan politik di munas Golkar yang akan datang

BACA JUGA: UU Bidang Politik Perlu Disatukan

Tujuannya jelas, membunuh karakter Aburizal Bakrie
Seharusnya kampanye hitam seperti ini dihindari, apalagi persaingannya kan di internal kader partai sendiri," ujar Lalu Mara Satriawangsa, juru bicara keluarga Aburizal Bakrie

BACA JUGA: DPR Pro SBY, Peran Kontrol Diambil DPD


    
Dalam surveinya, CPI menilai kasus lumpur Lapindo bakal menjadi ganjalan serius bagi suara Golkar pada Pemilu 2014
CPI menyebut, 81,8 persen simpatisan dan kader Golkar kecewa dan 27,5 persen tidak akan memilih partai berlambang pohon beringin itu pada Pemilu Legislatif 2014 kalau dipimpin Aburizal Bakrie.
    
Mara mengatakan, survei tersebut jelas dibidikkan ke Aburizal Bakrie sebagai kandidat yang paling banyak memperoleh dukungan dari pengurus daerah di antara sejumlah calon ketua umum Golkar

BACA JUGA: Pleno, KPU Jaga Ketat

Kubu Ical "sapaan Aburizal Bakrie" sebelumnya mengklaim mengantongi dukungan 24 di antara 33 DPD I Golkar dan total lebih dari 70 persen pemilik suara di munas Golkar.
    
Mara menilai survei yang mengaitkan semburan lumpur Lapindo dengan kemerosotan suara Golkar itu tidak validFaktanya, Golkar justru menang pada pemilu legislatif di daerah lokasi semburan lumpur di Porong, Sidoarjo, Jawa TimurDia menilai masyarakat di kawasan bencana telah memahami peristiwa itu sebagai fenomena alam
    
"Dari sisi hukum, perusahaan juga tidak terbukti bersalahDari sisi sosial, keluarga Bakrie juga telah mengucurkan dana bantuan Rp 6,2 triliunSemua diapresiasi masyarakat dengan kemenangan Golkar di sanaKalaupun ada yang kurang, wajar saja, karena tidak ada manusia yang sempurna," katanya.
    
Mara menegaskan, tidak ada hubungan Golkar dengan Lapindo karena munas Golkar adalah forum internal organisasiDia yakin, kader-kader Golkar tidak akan terpengaruh kampanye hitam tersebut"Selain tidak berdasar, survei itu juga tidak etis karena sampling-nya di Jakarta, tapi dianggap mewakili suara seluruh Indonesia," tandasnya
    
Mara menilai Denny Januar Ali berhak menyatakan dukungan kepada siapa pun calon ketua umum Partai GolkarNamun, dukungan seharusnya dilakukan secara elegan, tanpa upaya pembunuhan karakter yang dikemas secara ilmiah(noe/nw)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Segera Tetapkan Caleg Papua


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler