jpnn.com - PANGANDARAN - Almarhum Panji Hilmansyah akhirnya beristirahat di tempat terakhirnya. Putra sulung Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti itu dimakamkan Senin (25/1) dini hari di komplek pemakaman keluarga, di belakang gedung Uyeng, Pangandaran.
Ratusan warga dengan sabar mengikui prosesi pemakaman. Sebelum dimakamkan, jasad Hilman disalatkan di masjid Agung Al Istiqomah Pangandaran. Meskipun dilakukan tengah malam, prosesi pemakaman diikuti ratusan warga, kerabat, sahabat dan kolega Menteri Susi.
BACA JUGA: Gagasan Mendagri Sulit Terealisasi
"Proses pemakaman berjalan khidmat," tutur salah seorang pegawai Susi Air yang tidak bersedia disebutkan namanya, seperti dikutip dari Radar Tasikmalaya, Selasa (26/1).
Prosesi pemakanan memang berlangsung tertutup, para awak media yang berkumpul sejak siang hari tidak diberikan akses masuk ke areal pemakaman. Menurut sumber tersebut, proses pemakaman hanya diikuti pihak keluarga. "Tamu dan media memang tidak diperbolehkan masuk, hanya keluarga saja," ungkapnya.
BACA JUGA: Ternyata ini yang Dirindukan Pak Menteri
Dikatakannya, Susi tampak sangat kehilangan. Bahkan, sosok perempuan yang dikenal tegas itu terus mengeluarkan air mata. "Ibu nangis terus, bahkan sempat pingsan, kami langsung bawa ibu cepet-cepet pulang," tuturnya.
Prosesi pemakaman sendiri baru selesai sekitar pukul 01.00. Meskipun sudah ditinggalkan pihak keluarga, namun masih banyak warga yang berkerumum di sekitar rumah tua peninggalan Belanda itu.
BACA JUGA: Panji Hilamansyah Sempat Kirim Sate untuk Ayahnya
Deni (40), salah seorang warga Pangandaran mengaku sengaja datang untuk menyaksikan prosesi pemakaman Panji Hilmansyah. "Semua pasti kenal Hilman, karena anaknya ramah dan pandai bergaul, saya juga akrab meskipun usia kami cukup jauh," ungkapnya.
Walaupun tidak bisa menyaksikan langsung prosesi pemakamannya, namun ia tetap mendo'akan pria yang baru lulus sekolah penerbangan itu. "Mudah-mudahan Hilman diberikan tempat yang layak di sisi Allah SWT," ujarnya. (asp/adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Janggal... Berkas Ongen Belum Dilimpahkan ke Pengadilan
Redaktur : Tim Redaksi