SUV Premium juga Inden Lebih dari Tiga Bulan

Senin, 21 November 2011 – 04:44 WIB

JAKARTA - Inden pembelian kendaraan tidak hanya terjadi di mobil kelas middle lowPembeli Range Rover Evoque seharga Rp 1,39 miliar sampai Rp 1,42 miliar yang baru dirilis di Indonesia, akhir pekan kemarin, juga harus menunggu karena permintaannya melebihi kuota awal

BACA JUGA: Indeks Berpotensi Melemah Lagi


   
Vice President Director PT Java Motors, Andi Kosala, sebagai agen tunggal pemegang merek Land Rover dan Range Rover di Indonesia, mengatakan pesanan untuk mobil yang menggunakan ikon Victoria Beckham itu mencapai 45 unit
"Padahal dua bulan ini pasokannya (dari pabrik di Liverpool, Inggris), paling banyak 20 unit saja," ujarnya saat peluncuran Range Rover Evoque di Plasa Senayan, Jakarta, Jumat (18/11) malam.
   
Pasokan 20 unit itu memang di luar ekspektasi

BACA JUGA: Ratusan Konsumen Antre All New Xenia

Sebab, kata Andi, pihaknya sudah melakukan permintaan kepada principal sebanyak 75 unit pada akhir tahun ini karena meyakini peminatnya di tanah air cukup tinggi
Maka, dengan terbatasnya pasokan, konsumen yang tidak kebagian harus menunggu paling cepat 3 bulan.
   
Beruntung produksi Range Rover Evoque, menurut Andi, tidak terpengaruh krisis di Eropa sehingga dia tetap berkeyakinan pasokan untuk tahun depan bisa lancar

BACA JUGA: Punya Kans Akuisisi Kimia Farma

Pada tahun 2012, penjualan Evoque yang menggendong mesin 2200 cc dengan 4 silinder itu ditarget 180 unit dari total target penjualan Java Motors sebanyak 400 unit pada 2012.
   
Sementara tahun ini, Java Motors yang sudah menjadi ATPM Land Rover sejak 1949 itu menargetkan penjualan sebanyak 150 unitMeskipun focus bermain di segmen kendaraan SUV premium dan 4X4, kata Andi, persaingan tidak hanya terjadi di situ saja karena juga harus bersaing dengan kendaraan jenis lain dengan harga yang kurang lebih sama

"Kita kompetisinya tidak melulu dengan SUV lainKadang-kadang dengan produk lain yang ada persamaan harga," jelasnya.(gen)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Philip Morris Raup Rp 7 Triliun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler