jpnn.com, JAKARTA - Melalui peluncuran New Baleno, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) optimistis market share di segmen hatchback pada tahun depan bisa terdongkrak.
Menurut Direktur Marketing SIS, Donny Saputra, melalui Baleno facelift, diharapkan Suzuki bisa menembus market share hatchback sebesar 20 persen dari jumlah penjualan unit mobil pada tahun 2020.
BACA JUGA: 7 Kebaruan Suzuki Baleno Jadi Modal Bersaing di Kelas Mobil Rp 250 Juta
"Kalau sekarang 2.500 unit atau nanti 3.000 unit per bulan, ya... target kami 20 persen (dari angka tersebut)," kata Donny, di sela acara peluncuran New Baleno di Jakarta.
Menengok ke belakang, penjualan Suzuki Baleno Hatchback generasi sebelumnya mencapai 4.632 unit, terhitung mulai Januari hingga November 2019, dan diharapkan stabil untuk 2020.
BACA JUGA: Suzuki Baleno Bakal Diproduksi Lokal?
Suzuki Baleno facelift sendiri menawarkan sejumlah keunggulan dengan segmentasi pengendara muda, wanita dan loyalis city car.
Mengusung kepraktisan dengan tampilan stylish, serta dimensi yang lebih besar, sehingga bisa menjadi alternatif bagi pengguna city car yang pengin naik kelas.
BACA JUGA: Tutup Tahun, Suzuki Meluncurkan Baleno Facelift, Harga Mulai Rp 221 Juta
Apalagi, lanjut Donny, perbedaan harganya tidak terlalu jauh, sekiranya Rp 20 jutaan.
"Selisihnya sekitar Rp 20 jutaan dengan city car. Daripada beli city car mending beli Baleno," kata Donny.
"Penawaran kami ialah memberikan produk premium yang value for money sesuai kaidah hatchback dengan harga yang bisa juga dijangkau oleh mereka yang mampu beli City Car," pungkasnya.
Suzuki Baleno facelift dibanderol dengan harga on the road (OTR) DKI Jakarta Rp 233,5 juta untuk transmisi otomatis dan Rp 221 juta untuk transmisi manual. (mg8/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha