Syahrul Yasin Limpo Gubernur Paling Inovatif

Rabu, 02 Agustus 2017 – 17:18 WIB
Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo kembali menerima Penghargaan Kepala Daerah Terinovatif untuk keempat kalinya di Hotel Westin, Jakarta, Selasa (1/8). Foto: Pemprov Sulsel for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Usaha Syahrul Yasin Limpo memajukan Sulawesi Selatan dengan berbagai inovasi dan kreativitas berbuah penghargaan bergengsi.

Pria yang karib disapa SYL itu menerima penghargaan Kepala Daerah Terinovatif pada kategori Ekonomi dan Investasi di Hotel Westin, Jakarta, Selasa (1/8).

BACA JUGA: Sori, Pemerintah Masih Ogah Bahas Usul Pemekaran Daerah

Penghargaan itu merupakan yang keempat bagi SYL. Trofi diberikan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan bos MNC Group Hary Tanoesoedibjo.

“Apresiasi ini sangat saya hargai. Ini kali keempat saya mendapatkan penghargaan Gubernur Inovatif. Semua ini merupakan kebanggaan dan hasil karya kami semua para bupati dan wali kota di Provinsi Sulsel,“ ujar Syahrul.

BACA JUGA: Praja IPDN Bakal KKN di Daerah Perbatasan

Syahrul dinilai berhasil membawa Sulsel sebagai salah satu provinsi terbaik di Indonesia dengan angka pendapatan per kapita di atas Rp 58,6 juta.

Selain itu, Syahrul juga menerapkan kemudahan perizinan usaha di daerah yang dipimpinnya.

BACA JUGA: Ingat, Pemerintah Bertindak Tegas ke HTI demi NKRI

“Pertumbuhan ekomoni Sulsel saat ini mencapai 7,46 persen yang merupakan pertumbuhan ekonomi tertinggi  nasional. Pendapatan per kapita dibandingkan sepuluh tahun lalu, katakanlah dari Rp 9 juta meningkat hingga menjadi 58 juta per orang. Tentu saja Ini semua juga karena iklim produksi dari pertanian yang berkembang yang dilakukan para bupati dan wali kota dengan maksimal,” ujar Syahrul.

Dia juga membeberkan faktor utama investasi di Sulsel meningkat dengan pesat.

Menurut Syahrul, hal itu disebabkan faktor keamanan dan jaminan di Sulsel yang bagus.

Selain itu, juga karena faktor fasilitas perizinan usaha yang terbaik secara nasional.

“Untuk perizinan usaha di Sulsel hanya membutuhkan hitungan menit dengan terintegrasi Layanan Terpadu Satu Pintu,” jelas Syahrul.

Syahrul menambahkan, Sulsel telah sukses menjadi provinsi dengan koneksitas nasional terbesar, baik udara maupun laut.

“Bandara di Sulsel merupakan bandara tersibuk setelah Cengkareng. Lebih dari 274 penerbangan setiap harinya. Begitu pula dengan pelabuhan-pelabuhan kami,” ujar Syahrul.

Dia berharap penghargaan dan prestasi yang telah diraih dapat menjadi semangat kerja bagi Pemprov Sulsel, bupati dan wali kota.

“Sulsel telah mendapatkan lebih dari 200 penghargaan. Semoga apresiasi-apresiasi yang diberikan terhadap Sulsel menjadi perangsang agar dapat terus berinovasi dan bekerja lebih maksimal,” kata Syahrul.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, inovasi yang dilakukan kepala daerah merupakan salah satu kunci suksesnya pembangunan di daerah.

Sebab, tanpa adanya inovasi di daerah, pembangunan hanya akan berjalan di tempat.

Dia berharap inovasi kepala daerah mampu menggerakkan dan mengorganisasi masyarakat.

“Di sisi lain, inovasi akan membuat penyerapan anggaran di daerah tidak saja untuk pos-pos rutin, sehingga fokus dalam hal inovasi saya kira sangat penting. Jangan sampai penyerapan anggarannya bagus hanya untuk program rutin dan tidak ada inovasi. Nantinya, manfaatnya anggaran tidak akan dirasakan oleh masyarakat,” kata Tjahjo. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Wayangan, Abimanyu Jadi Inspirasi Memaknai Kudatuli


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler