Syarat PPPK Harus Sarjana, Armaya Mendorong Honorer Kuliah di UT

Selasa, 11 Januari 2022 – 17:32 WIB
Ki-Ka: Warek IV UT Rahmat Budiman, S.S., M. Hum., Ph.D., Wakil Ketua DPRD Madiun H. Armaya, Warek 1 UT Dr. Mohamad Yunus, S.S., M.A. Foto: Mesya/JPNN.com

jpnn.com, TANGSEL - Wakil Ketua DPRD Madiun H Armaya mendorong para honorer untuk meningkatkan kompetensinya dengan kuliah di Universitas Terbuka (UT).

Dia menyebutkan saat ini di Madiun terdapat 1.104 honorer dan sebagian besar belum sarjana.

BACA JUGA: Sejumlah Pimpinan Honorer Sukses Mengisi DRH Penetapan NIP PPPK, Begini Tampilan di SSCASN

Padahal, saat ini pemerintah tengah gencar merekrut PPPK dari kalangan honorer. Hal tersebut merupakan peluang besar yang harus ditangkap honorer.

"Pemerintah membuka kesempatan banyak bagi honorer menjadi PPPK. Namun syaratnya harus sarjana," kata Armaya saat kunjungan kerja ke UT di Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Selasa (11/1).

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: PNS dan PPPK Punya Sistem Kerja Terbaru, Kebijakan Jokowi Diacungi Jempol

Dia melihat dengan kuliah di UT, tidak akan mengganggu kerja honorer. Mereka bisa mengatur sendiri waktunya.

Untuk membantu para honorer ini, lanjutnya, DPRD akan mendorong Pemkot Madiun untuk memberikan beasiswa.

BACA JUGA: Calon PPPK Buruan Isi DRH, BKN: Sampai Malam Ini Belum Ada Perubahan

Anggaran beasiswa itu nantinya dimasukkan di dalam APBD.

Armaya pun meminta honorer tidak terpaku dan merasa puas dengan jenjang pendidikan yang sudah diraih. Bagi honorer lulusan SMA masih bisa kuliah lagi.

"Bagi honorer yang mau kuliah tahun ini, ayo, sembari jalan kami juga memperjuangkan beasiswa bagi honorer. Insyaallah dianggarkan untuk 2023," terangnya.

Dr. Mohamad Yunus, S.S., M.A. selaku Wakil Rektor 1 UT mengungkapkan, pendaftaran mahasiswa baru masih berjalan sampai 13 Februari 2021.

Bagi honorer yang mau kuliah masih terbuka kesempatan untuk mendaftar.

Yunus menegaskan dalam meningkatkan angka partisipasi kasar (APK), UT mempunyai banyak program, di antaranya, satu keluarga satu sarjana, beasiswa, mahasiswa asuh, dan lainnya.

"Kami mendorong masing-masing anggota DPRD membantu satu mahasiswa dari keluarga tidak mampu," ujarnya.

Dengan pendidikan tinggi, lanjut Yunus, otomatis ekonomi keluarga akan terdongkrak.

Lebih lanjut dikatakan, kuliah di UT sangat terjangkau. UT diberikan amanah oleh pemerintah untuk menjangkau seluruh mahasiswa hingga daerah pelosok.

"Sudah belasan tahun UT tidak pernah menaikkan biaya kuliah. Ini karena fokus UT untuk memberikan pendidikan tinggi kepada seluruh masyarakat Indonesia tanpa pandang bulu," pungkasnya. (esy/jpnn)

 

 

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Soetomo
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
PPPK   UT   Universitas Terbuka   honorer   SMA  

Terpopuler