jpnn.com - TANJUNG REDEB- Di saat hujan deras yang mengguyur Kota Tanjung Redeb dan sekitarnya, kemarin sore, seorang pemuda yang belum diketahui identitasnya tewas di tempat dalam kecelakaan lalu lintas di kilometer 16 jalan poros Berau-Bulungan, Kecamatan Gunung Tabur.
Sepeda motor Suzuki Shogun warna biru-hitam KT 3218 GI yang dikendarai pemuda itu, menabrak mobil Toyota Avanza warna putih DD 1423 BW yang dikendarai oleh Jamil Halim (50), warga Jalan Katamso, Kecamatan Tanjung Selor Kabupaten Bulungan.
BACA JUGA: Kepergok Curi Laptop, Pria Bertato Nyaris Tewas Digebuki Massa
Peristiwa itu dibenarkan oleh Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Berau AKP Siswantoro melalui anggotanya, Brigpol Lasung dan Bripka Dwi yang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), kemarin.
"Kita dapat laporan tadi langsung menuju lokasi dan cukup jauh. Kejadiannya sekitar pukul 15.15 Wita," ujar Lasung.
BACA JUGA: Tiga Pengedar Uang Palsu Miliaran Rupiah Ditangkap
Menurutnya, pemuda tersebut melaju dari arah Berau menuju Bulungan, dan mobil dari arah sebaliknya. Diduga pemuda itu melaju dengan kecepatan tinggi dan tidak bisa mengendalikan sepeda motor, saat berada di jalan menikung hingga menabrak bagian depan sebelah kanan Avanza. Tak hanya mobil yang ringsek, motor yang ditunggangi dan pemuda tersebut, terpental hingga tewas.
"Itu baru keterangan sementara dan kita masih lakukan penyelidikan dulu termasuk memeriksa sopir mobil," terangnya.
BACA JUGA: Kantor Pemuda Pancasila Diserang Ormas
Setelah melakukan olah TKP, Satlantas langsung membawa pemuda itu ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Rivai untuk divisum. Luka berat di kepala diduga membuatnya tewas seketika. Petugas tak menemukan satu pun identitas dalam dompet warna hitam maupun saku pakaian pengemudi motor yang identitasnya masih misterius tersebut.
"Nggak ada sama sekali identitasnya, dia memakai baju biru muda celana pendek dan helm merah, rambutnya ikal dan kulitnya putih. Kalau menurut saya umurnya di atas 16 atau 17 tahun, kita masih cari informasi," jelasnya.
"Dia sendiri aja dan tidak berboncengan," sambung Lasung.
Terkait sopir, Jamil tengah membawa 6 penumpang dari Bulungan menuju Berau. Setelah kejadian itu, sopir langsung melaporkan ke pos polisi (pospol) terdekat, dan langsung diperiksa ke Mapolres Berau.
"Penumpang sama sopirnya selamat semua, mobil masih di TKP karena mengalami kerusakan pada radiator tidak bisa dibawa ke Tanjung Redeb," terangnya.
Sementara itu, Jamil yang diminta keterangan di Mapolres Berau, mengaku jika pemuda tersebut memang mengendarai motor dengan kecepatan tinggi.
Laju dia, saya kaget juga tiba-tiba sudah menabrak mobil dan mau menghindar enggak bisa," tuturnya. (app/fir)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perkara Diputuskan, Bawa Rp 185 ke PN, Pengacara Dirampok
Redaktur : Tim Redaksi