Tabung Gas Bocor, Toko Terbakar

Senin, 17 Oktober 2011 – 08:18 WIB

PALEMBANG  - Kebakaran terjadi kemarin, sekitar pukul 15.15 WIB, di Jalan Maskarebet, Komplek Griya Hero Abadi, Blok A, RT 10/03, Kecamatan Alang Alang LebarToko Padil yang menjual peralatan listrik, gas elpiji dan pulsa elektrik, nyaris ludes dilalap sijago merah

BACA JUGA: Razia PSK di Tegal Bocor, Hasil Tak Maksimal

Bahkan, kejadian itu juga nyaris memakan korban, karena belasan tabung gas elpiji 12 kilogram sempat bocor, hingga api cepat membesar.
   
Beruntung api cepat dijinakkan oleh petugas PBK Kota Palembang dengan membawa 6 unit mobil PBK, sehingga gas yang keluar tidak sempat meledak dan terbakar
Awalnya, api terlihat membesar, ketika disemprotkan dengan air, karena ada gas

BACA JUGA: Hendak Buang Air, Gelandangan Tewas Tenggelam

Bahkan, bau gas yang keluar sempat menyengat mencapai radius 100 meter dari lokasi kejadian.

Akan tetapi, peralatan listrik seperti lampu, kabel dan lainnya tak bisa diselamatkan, hingga kerugian yang diderita korban mencapai puluhan juta rupiah
Informasinya, sore itu toko dalam keadaan tertutup

BACA JUGA: Kerugian Gempa Bali Ditaksir Rp2,9 M

Sebab, pemilik toko, Haris (40) dan keluarganya sedang keluarApi yang menyembus diduga dari belasan tabung gas yang bocor.

Menurut saksi Joni (40), tetangga korban, mengaku sekitar pukul 15.00 WIB, ia mendengar suara berisi dari dalam toko korbanBegitu dirinya keluar, saksi melihat asap sudah mengepul dari dalam tokoDirinya langsung menelepon korban Haris, yang sedang tak ada di tempat

"Saya tak tahu persisnya api berasal darimanaYang jelas, asap sudah keluar dari cela-cela rolling door pintu toko korban,” terangnya ditemui di lokasi kejadian.
   
Sementara korban atau pemilik Toko Padil, Haris, mengatakan sore itu ia dan anak istrinya pergi ke KM 5, hendak berbelanjaDalam perjalanan, ia ditelepon saksi Joni yang mengatakan bahwa toko miliknya terbakar

Ia langsung balik kanan dan membuka gembok pintu rolling door dan api langsung membesarDirinya dan warga sekitar sempat cemas dan khawatir, karena dalam toko banyak tabung gas"Kerugian diperkirakan mencapai Rp 45 juta,” jelasnya.
   
Kapolsekta Sukarami, melalui Kanitreskrim Iptu Nanang Supriyatna SH, mengaku dugaan sementara kebakaran karena korsleting listrikBeruntung tabung-tabung gas yang berisi penuh tidak meledak

"Kita akan mintai keterangan saksi-saksi dan pemilik toko, termasuk apakah dirinya menjual gas itu sebagai agen, sub agen atau pengecerApakah dia mendapat izin jual gas tersebut,” tegasnya(jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Banjir Bandang Hancurkan Tujuh Desa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler