jpnn.com - BALIKPAPAN - Rahman Latif (31) nekat menenggak sampo untuk mencari celah agar bisa keluar dari penjara. Dia akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, Balikpapan, Senin (29/8).
Tim medis yang memeriksa menyatakan bahwa tersangka tidak mengalami keracunan. Rahman dinyatakan hanya mengalami gangguan pencernaan.
BACA JUGA: Setiap Hari, Anak dan Remaja Unduh 25 Ribu Konten Porno
Pria kelahiran Papua, 18 Maret 1985, ini ditahan petugas sejak Minggu (28/8) siang atas laporan sang istri siri Afdaliah. Afdaliah mengaku tak tahan dianiaya. Gelagat perilaku buruk Rahman sudah terlihat saat pelaku selalu mencari perhatian agar bisa kabur.
“Hasil investigasi bahwa pelaku ini lihai bermain watak atau pandai berakting. Dia selalu mencari perhatian, hingga dia meminum cairan sampo di kamar mandi sel,” kata Kapolres Balikpapan, AKBP Jeffri Dian Juniarta, Rabu (31/8) siang.
BACA JUGA: Top! Semua Anggota Dewan Negatif Narkoba
Jeffri menampik tuduhan anggotanya lalai mengawasi para tahanan. “Tidak ada kelalaian, karena memang sampo kan kebutuhan kebersihan sehari-hari layaknya sabun mandi dan sikat gigi,” tegasnya.
Jeffri mengungkapkan bahwa tersangka berusaha melarikan diri ketika dirujuk ke RS Bhayangkara. “Sudah kelihatan memang pelaku ingin kabur, kami tempatkan di kamar rumah sakit khusus tahanan,” kata perwira dua bunga di pundak ini.
BACA JUGA: 2 Hari Hilang, Santri Ditemukan Sudah tak Bernyawa
Saat ini, tersangka ditempatkan di kamar khusus yang pintunya terbuat dari jeruji besi lengkap dengan gembok. Selain itu, penjagaan selama 24 jam juga dilakukan oleh petugas kepolisian. (pri/war/k1/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lebaaaayy... Bandar Nangis saat Memusnahkan Sabu-sabunya
Redaktur : Tim Redaksi