jpnn.com - JAKARTA - Jalan tol sepanjang lebih dari seribu kilometer di seluruh Indonesia ditargetkan rampung tahun ini. Mayoritas pembangunan jalan tol tersebut terdapat di Pulau Jawa.
Kepala Pusat Komunikasi (Kapuskom) Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Danis H. Sumadilaga kemarin (30/3) mengatakan bahwa di Pulau Jawa saja terdapat sekitar 1.019 kilometer jalan tol yang tahun ini diharapkan rampung. Sedangkan di Pulau Sumatera terdapat sekitar 60 kilometer. Di Pulau Bali, sudah ada 10 kilometer yang sudah beroperasi.
BACA JUGA: Gaikindo Minta Tambah SPBG
Danis merinci, dari panjang 1.019 kilometer jalan tol yang akan dibangun di Pulau Jawa, 615 kilometer merupakan jalan tol Trans-Jawa yang memiliki 10 ruas, 171 kilometer tol Jabodetabek yang memiliki 10 ruas, dan 6 ruas tol nonTrans-Jawa sepanjang 151 kilometer.
"Jalan tol yang telah beroperasi di seluruh Indonesia saat ini sudah mencapai sekitar 900 kilometer," kata Danis kepada Jawa Pos kemarin.
BACA JUGA: 21 April, Penerbangan Manado-Davao Dibuka
Khusus untuk jalan tol Trans-Jawa, Danis menjelaskan bahwa kini pembangunan fokus pada pembangunan ruas tol Palimanan - Pejagan yang capaiannya sudah 98 persen. Selain itu, pemerintah juga tengah menggarap ruas tol Pejagan-Pemalang, Pemalang-Batang, Batang-Semarang, dan Ngawi-Kertosono.
Hanya saja, lanjut Danis, pembangunan ruas tol tersebut terkendala masalah utama yaitu pembebasan lahan. "Kendalanya masih sama yaitu pembebasan lahan," ucap Danis.
BACA JUGA: Dirut PT Semen Indonesia Senang Terlibat ââ¬ËKetoprak Tokoh BUMNââ¬â¢
Sebelumnya, Menteri PU Djoko Kirmanto menyatakan bahwa masalah pembebasan lahan mempengaruhi percepatan pembangunan tol di tanah air.
"Karena proses pembebasan lahan, di semua tempat ada. Trans-Jawa mulai Cikampek-Palimanan sudah, Palimanan-Pejagan sudah 98 persen, Semarang-Batang juga dalam proses pembebasan lahan sekarang jalan terus cuma pelan," tutur Djoko. (dod)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudah 3 Pekan Elpiji 3 Kilogram Langka
Redaktur : Tim Redaksi