Tak Ada Persiapan Khusus, Begini Pengakuan Yassine Bounou Setelah Jadi Pahlawan Maroko

Rabu, 07 Desember 2022 – 20:51 WIB
Kiper Maroko Yassine Bounou alias Bono. Foto: Showkat Shafi/Al Jazeera

jpnn.com, AL WAKRAH - Yassine Bounou mengaku tak punya persiapan khusus saat membantu Maroko mengalahkan Spanyol di 16 besar Piala Dunia 2022.

Duel Maroko vs Spanyol di Stadion Kota Pendidikan, Al Wakrah, Selasa (6/12/2022) malam WIB, berakhir 0-0 di waktu normal.

BACA JUGA: Yassine Bounou: Dari Pesakitan di Atletico Madrid Hingga Jadi Pahlawan Maroko

Laga kemudian dilanjutkan ke babak adu penalti. Yassine Bounou muncul sebagai pahlawan dengan mementahkan dua tembakan pemain Spanyol, Carlos Soler dan Sergio Busquets.

Adapun satu eksekutor Spanyol lainnya, Pablo Sarabia gagal merobek gawang Maroko karena sepakannya membentur mistar.

BACA JUGA: Terancam Didepak Timnas Spanyol, Luis Enrique Ungkap Sebuah Janji

Di sisi lain, hanya satu penendang Maroko yang gagal menunaikan tugasnya, yakni Badr Benoun.

Alhasil, Singa Atlas -julukan Timnas Maroko- dinyatakan unggul 3-0 atas Spanyol di babak tos-tosan.

BACA JUGA: Top Skor Piala Dunia 2022: Alvaro Morata Menyerah, Pemuda 21 Tahun Bikin Rekor

Bounou kemudian dinobatkan sebagai man of the match alias pemain terbaik.

Seusai laga, kiper Sevilla itu mengaku tak memiliki persiapan khusus untuk menghadapi babak penalti.

"Ini luar biasa. Saya, bahkan tak terlalu mempersiapkan diri untuk penalti. Ada banyak tekanan dan saya hanya mencoba untuk menikmatinya," ucap Bounou dilansir ESPN.

"Dalam menghadapi penalti, itu soal insting. Sedikit keburuntungan, tidak banyak lagi," imbuh dia.

Berkat kemenangan ini, Maroko lolos ke perempat final Piala Dunia 2022.

Hakim Ziyech dan kolega akan menantang salah satu kandidat juara, Portugal pada Sabtu (10/12/2022) mendatang.(mcr15/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler