jpnn.com - JAKARTA - Wali Kota Batam, Kepulauan Riau, Ahmad Dahlan mempertaruhkan nama jabatannya. Apalagi dia seorang alumnus Lembaga Pertahanan dan Keamanan Nasional (LEMHANAS), Jakarta 2007.
Hal itu terlihat dari riwayat pendidikan Dahlan. Pria kelahiran Pulau Buluh, Batam, 27 Agustus 1955 silam itu menamatkan pendidikan strata satu di IAIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta. Sementara pasca sarjana diselesaikan di Magister Hukum-Institute Of Business Low and Administration (IBLAM), Jakarta.
BACA JUGA: Wabup Gresik Kecam Perusahaan yang Larang Karyawati Berjilbab
Pertaruhan itu terjadi saat ia memimpin upacara peringatan Hari Guru, Hari Kesehatan dan Ulang Tahun Korpri di alun-alun Engku Putri pagi tadi sekitar pukul 07.30 WIB (25/11). Tanpa teks, ia salah mengucapkan sila-sila Pancasila.
Seperti dilansir Batam Pos (Grup JPNN.com), Dahlan setelah mengucapkan sila pertama, harusnya mengucapkan sila kedua. Namun, yang diucapkan bukan kalimat Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, namun justru sila ketiga, yakni Persatuan Indonesia.
BACA JUGA: Razia Warnet, Temukan Pelajar Mesum
Sontak, peserta upacara termasuk para pelajar itu terdiam. Mereka tidak mengikuti ucapan Dahlan, tapi meneriakan sila kedua dengan benar.
Sadar telah salah ucap, Dahlan kemudian meralat. “Saya ulangi,” ujar Dahlan. Ia kemudian mengulang dari sila kedua hingga kelima tanpa salah lagi.
BACA JUGA: Salah Ucapkan Pancasila, Wali Kota Batam Ngamuk ke Panitia Upacara
Namun anehnya setelah upacara, justru panitia yang kena getahnya. Dahlan menghardik panitia karena tak menyiapkan teks Pancasilan untuk dibacanya. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Pergoki Sepasang Pelajar Asyik Mesum di Warnet
Redaktur : Tim Redaksi