jpnn.com - JAKARTA - Mantan Ketua DPC Partai Demokrat (PD) Kabupaten Cilacap, Tri Dianto mengaku tidak mengetahui mengenai pembagian handphone BlackBerry oleh Muhammad Nazaruddin pada saat Kongres PD di Bandung tahun 2010 lalu. Namun jika benar memang bagi-bagi BlackBerry, Tri Dianto pun tak merasa heran.
Sebelum menjalani pemeriksaan di KPK, Jumat (15/11), Tri mengungkapkan bahwa Nazaruddin memang banyak uang. "Kalau dari Nazaruddin, dia ini kan orang kaya, kemudian bagi-bagi," katanya.
BACA JUGA: Mantan Petinggi PT Adhi Karya Diperiksa Terkait Hambalang
Hanya saja, Tri yang dikenal sebagai loyalis Anas Urbaningrum itu mengaku tidak pernah menerima BlackBerry dalam Kongres PD. "Kalau ada DPC atau orang dikasih BB oleh Nazarudddin, tanyakan ke Nazaruddin," ujarnya.
Lebih lanjut Tri justru menyebut Nazaruddin bermain di tiga kaki saat Kongres PD 2010 lalu. Mantan Bendahara Umum PD itu bermain di kubu Anas, Marzuki Alie dan Andi Alifian Mallaranggeng.
BACA JUGA: Loyalis Anas Harapkan Publik Tak Termakan Ocehan Nazar
"Nazaruddin main di tiga kaki. Calon ketum ada tiga. Siapapun yang jadi, bendahara umumnya ya Nazaruddin," kata Tri.
Sebelumnya, Ketua DPP PD, Sutan Bhatoegana membenarkan bahwa ada bagi-bagi handphone BlackBerry di Kongres PD. Menurutnya, handphone BlackBerry itu diberikan oleh Nazaruddin yang kala itu menjadi tim sukses Anas.
BACA JUGA: KPK Diminta Kembalikan Uang Kas PPI Rp1 Miliar
Sutan menuturkan, handphone BlackBerry itu diberikan Nazaruddin kepada semua pendukung Anas. Sutan yang mengaku sebagai pendukung Anas pun mendapatkannya. Handphone BlackBerry itu dimaksudkan untuk alat komunikasi para peserta yang mendukung Anas.
"Dia (Nazaruddin, red) bilang harus ambil itu (BlackBerry, red). Karena nanti kalau pakai handphone sendiri bisa dipengaruhi pihak pesaing," kata Sutan. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MK Dijaga Ketat Brimob
Redaktur : Tim Redaksi