Tak Masuk DPT, Bawa E-KTP untuk Coblos di Pilkada Jatim

Rabu, 27 Juni 2018 – 08:05 WIB
Pilkada Serentak 2018. Foto: JPG

jpnn.com, SURABAYA - KPU Surabaya sudah memastikan kesiapan seluruh petugas dan logistiknya untuk Pilgub Jatim.

Tak ketinggalan pula sistem penghitungan suara cepat atau quick count yang akan dilakukan setelah pemungutan suara berakhir.

BACA JUGA: Pilgub Jatim: PDIP Prediksi Selisih Tipis

Ketua KPU Surabaya Nur Syamsi memastikan bahwa pada H-1, seluruh logistik -baik surat suara maupun bilik dan kotak suara- telah didistribusikan ke masing-masing TPS.

"Alhamdulillah, persiapan logistik lancar dan sudah selesai," ungkapnya.

BACA JUGA: Pilgub Jatim: Gus Ipul Sebut Angka Kemenangan

Syamsi menjelaskan, DPT (daftar pemilih tetap) Surabaya ditetapkan sejak akhir 2017.

Jumlahnya sedikit berkurang jika dibandingkan dengan saat pilwali 2015. Banyak warga yang belum masuk dalam DPT itu.

BACA JUGA: KPU Pecat Lima Anggota KPPS

Meski begitu, bukan berarti mereka tidak bisa menggunakan hak pilihnya pada pilgub hari ini.

"Selama punya e-KTP, warga tetap bisa mencoblos," jelasnya.

Hanya pemegang e-KTP atau surat pengganti e-KTP yang bisa menggunakan hak untuk mencoblos meski tidak masuk DPT.

Karena itu, selama beberapa hari terakhir, dinas kependudukan dan pencatatan sipil (dispendukcapil) mengupayakan seluruh e-KTP warga yang sudah siap cetak bisa diterbitkan. Pelayanan dilakukan setiap hari, bahkan pada Minggu (24/6).

"Pelayanan kita lakukan untuk warga yang status e-KTP mereka sudah print ready record," jelas Kepala Dispendukcapil Suharto.

Namun, warga pemegang e-KTP dan surat penggantinya tetap dibatasi aturan KPU. Bagi mereka yang tidak terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT), mereka tidak bisa memilih di TPS di luar alamat KTP.

Mereka tidak bisa mengurus perpindahan TPS sehingga harus memilih di tempat asalnya.

Pendistribusian surat suara ke TPS telah rampung. Salah satunya di Kecamatan Tegalsari. Pendistribusian itu dijaga ketat aparat kepolisian dari Polsek Tegalsari dan beberapa anggota linmas.

Sebanyak 74.962 surat suara terbungkus dan disegel dalam beberapa kardus. Seluruh kardus yang berisi surat suara tersebut langsung didistribusikan ke lima kelurahan di Kecamatan Tegalsari.

Yakni, Kelurahan Kedungdoro, Keputran, Tegalsari, dr Soetomo, dan Kelurahan Wonorejo.

Kapolrestabes Surabaya Kombespol Rudi Setiawan yakin warga Surabaya merupakan warga yang punya tingkat demokrasi yang baik. Jadi, dia yakin pilgub Jatim berjalan lancar, aman, dan kondusif.

Namun, hal tersebut tidak membuat polisi mengendurkan penjagaan. Korps Bhayangkara menyebar 1.213 anggotanya ke seluruh TPS. ''Polisi harus jaga netralitas. Itu harga mati,'' tegasnya. (deb/din/mir/c6/ayi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bu Khofifah Senyum, Merasa Lebih Tenang


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler