Tak Mau Lagi Kebobolan Paspor Aspal

JAKARTA—Kementrian Hukum dan HAM mulai serius membenahi membenahi prosedur pembuatan pasporSalahsatunya adalah dengan meningkatkan protap mengeluarkan paspor termasuk mekanisme pemusnahan paspor yang tidak terpakai

BACA JUGA: KPK Didesak Usut Kasus Damkar Malut

Langkah ini dilakukan paska terbongkarnya kasus paspor asli tapi palsu milik mafia pajak Gayus Tambunan.

‘’Protap sedang kita sempurnakanMisalnya dalam persoalan penyimpangan paspor yang tidak terpakai, proses pemusnahan yang harus jelas dan server yang sangat canggih,’’ kata Menkumham Patrialis Akbar kepada wartawan di Jakarta, Jumat (4/2).

Server untuk pembuatan paspor nantinya kata Patrialis tidak bisa sembarang diakses

BACA JUGA: 550 Perusahaan Ditarget Raih Sertifikat K3

Bahkan akan dibuat dengan sterilisasi tingkat tinggi yang tidak bisa diakses dengan mudah.

‘’Kalau server di kantor pusat itu jangankan orang luar, orang imigrasi sendiri yang tidak bertugas di situ akan steril areaMeskipun pejabat imigrasi kalau tidak punya kapasitas maka dia tidak bisa masuk kesitu,’’ tegas Patrialis.

Sementara itu terkait perkembangan kasus penegakan hukum Gayus, Patrialis mengatakan semua pihak yang terlibat dalam pengungkapan kasus terus bekerja dengan maksimal

BACA JUGA: KPK Ngaku Belum Kantongi Bukti Jerat Miranda

Baik dari Kejaksaan, Kepolisian dan juga Kemenkumham yang sudah menon aktifkan 35 orang pegawainya karena terkait keluarnya paspor aspal milik Gayus.

‘’Kita juga bekerjasama dengan  BUMN untuk steril area imigrasiJuga dengan Menpan untuk menambah SDM di pemeriksaanSedangkan di Kementrian Perhubungan untuk masalah-masalah tempat pemeriksaan imigrasi,’’ kata Patrialis.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Akhirnya Hengki Baramuli Menyusul ke Rutan Salemba