Tak Mau yang Biasa, Wamen PUPR Wempi Wetipo Pengin Dibawa Masuk Hutan

Kamis, 23 Januari 2020 – 17:18 WIB
Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat John Wempi Wetipo di sela kunjungan kerja ke daerah. Foto: dok.pribadi for JPNN.com

jpnn.com, SANGIHE - John Wempi Wetipo makin sering berkunjung ke daerah terpencil sejak mendapat kepercayaan mengemban tanggung jawab sebagai Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Wempi mendapat tugas khusus dari Presiden Jokowi yakni mengurus pembangunan infrastruktur di Indonesia bagian timur.

BACA JUGA: John Wempi Masuk Kabinet, Tokoh Papua Puji Jokowi

Hari ini, Kamis (23/1/), Wempi mengunjungi Desa Talawid, Kecamatan Kendahe, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Di sana, pria kelahiran Kabupaten Jayawijaya 15 September 1972 itu meresmikan sejumlah sekolah hasil renovasi Kemen PUPR.

Bupati Sangihe, Jabes E Gaghana mengaku sengaja mengajak Wempi ke desa terpencil di kabupaten tersebut yang berbatasan dengan Filipina.

BACA JUGA: Emban Tugas Khusus dari Presiden Jokowi, Wamen John Wempi Butuh Staf Mumpuni

“Sebenarnya ada pilihan lokasi peresmian di kecamatan, tetapi karena kami tahu Pak Wamen berasal dari daerah, langsung kami bawa ke desa terpencil ini,” kata Bupati Jabes disambut tawa para hadirin.

Menanggapi hal itu, Wempi yang pernah sepuluh tahun menjabat Bupati Jayawijaya, Papua, justru mengaku senang. Bahkan perjalanan panjang nan berbukit dari Bandara Naha ke Desa Talawid belum seberapa baginya.

BACA JUGA: Menteri PUPR Ungkap Alasan Gandeng TNI Membangun Wamena

“Ajak saya masuk hutan, jangan kasih yang biasa-biasa saja buat saya. Kalau bos-bos dari Jakarta kan biasanya belum-belum sudah tanya jauh tidak, jalannya bagaimana,” ujar mantan bupati yang pernah menyabet penghargaan dari KPK dan BPK ini.

“Kalau saya dibawa masuk hutan pun mau, saya siap demi rakyat,” imbuhnya disambut tepuk tangan.

Bagi Wempi, desa-desa di Kabupaten Kepulauan Sangihe adalah wilayah penting di Indonesia yang harus diperhatikan pembangunannya, termasuk dalam bidang infrastruktur.

“Karena di sinilah garda terdepan NKRI,” kata politikus PDI Perjuangan itu.

Dalam kesempatan itu, Wempi meresmikan lima sekolah hasil renovasi di Kepulauan Sangihe, yakni SD Inpres Kendahe, SDN Talawid, SDN Malueng, SDN Miulu dan SMAN Tabukan Tengah. Total anggaran untuk merenovasi seluruh sekolah tersebut yakni Rp 15 miliar.

Selesainya renovasi sekolah ini pun disambut para siswa yang sebelumnya harus numpang belajar di balai desa. Sontak para siswa pun bersemangat menyalami Wamen Wempi dan meminta foto bersamanya.

“Hore akhirnya bisa belajar di sekolah lagi,” kata Fajar, seorang siswa kelas tiga. (*/jpnn)


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler