jpnn.com, JAKARTA - Pelatih Madura United (MU) Rahmad Darmawan bersyukur dengan kemenangan timnya atas PSS Sleman 2-1 dalam laga Grup C Piala Menpora 2021, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Selasa (23/3).
Dia mengakui, bahwa di awal laga pemainnya memang terlambat panas.
BACA JUGA: Madura United Bungkam PSS Sleman 2-1
Alhasil, banyak kesalahan yang dibuat pada 45 menit pertama yang berakibat mereka kecolongan satu gol.
Irfan Jaya, pemain PSS Sleman yang membuat tim asal Pulau Garam itu tertinggal.
BACA JUGA: KPK Beberkan Soal Bank Garansi Sebagai Modus Korupsi Edhy
Pada babak kedua, Rahmad berupaya untuk mengubah strategi permainan.
Dari menggunakan formasi 3-5-2, digeser menjadi 4-1-4-1 di babak kedua.
BACA JUGA: Mohon Maaf, Marc Marquez Absen di Seri Pembuka MotoGP 2021
"Kami menemukan ritme permainan yang sempat hilang di babak pertama setelah perubahan tersebut," ucap dia usai laga.
Setelah berjuang, gol penyeimbang kedudukan kemudian datang melalui Kevy Syahertian pada menit ke-68.
Gol itu membuat mental Madura United berlipat sampai akhirnya Jeimerson da Silva Xavier mencetak gol kedua sekaligus menjadi poin kemenangan pada menit ke-88.
Selanjutnya, Madura United akan menjalani derbi Jatim kontra Persebaya Surabaya, pada 28 Maret nanti.
"Kami akan benahi kekurangan, saya berharap pemain dapat memberikan performa terbaik untuk laga selanjutnya," tegas Rahmad. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nagita Slavina Tersiram Minyak Panas, Anggota DPRD Turun Tangan
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad