jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberikan penghargaan kepada petugas atau awak kapal yang berhasil menangkap dua kapal asing di perairan Batuampar, Batam, Kepulauan Riau. Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengaku bangga atas pencapaian tersebut.
Pasalnya, bukan rahasia lagi bila banyak kapal asing yang melanggar ketentuan namun kerap dibiarkan lolos begitu saja. Untuk itu mantan Dirut KAI ini merasa salut dengan kinerja anak buahnya saat berhasil menangkap kapal asing tersebut.
BACA JUGA: Dua Anggota TNI AD Ditemukan Tewas Terikat, Ada Luka Tembakan
"Saya sudah lama nggak denger ada kapal dagang di perairan Indonesia ditangkap," ungkap Jonan saat memberikan sambutan di acara tersebut di kantornya, Selasa (24/3).
Jonan lantas berkisah saat dirinya dimintai pendapat soal penangkapan kapal asing tersebut. Menurut Jonan, anak buahnya sempat khawatir saat hendak menangkap kapal tersebut. Takut salah langkah, mereka lantas meminta pendapat Jonan.
BACA JUGA: PAN Masih Kaji Dukung Angket atau Cukup Interpelasi
"Pas ada operasi itu, mereka tanya ke saya. 'Ini ada kapal asing langgar ketentuan ditangkap apa enggak?. Nanti kalau dipanggil Pak Presiden gimana?'. Saya bilang biar aja, nanti saya yang jawab," kisahnya.
Beruntung kekhawatiran itu tidak terjadi, sesudah menangkap kapal asing tersebut, Presiden Joko Widodo tidak hubungi ataupun protes terhadap kinerja anak buahnya.
BACA JUGA: KPK Bantah Sita Masjid Warisan Kakek Fuad Amin
"Tapi ternyata Pak Presiden nggak nanya dan nggak hubungi. Orang dubes juga nggak ada yang protes atau hubungi saya soal itu. Ya berarti sudah tahu kan kalau itu salah. Kalau ditangkap ya ditangkap saja," tukas dia. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Angket Menkumham; Gerindra karena Solidaritas, PKS Lebih Keras
Redaktur : Tim Redaksi