jpnn.com - Penyanyi kondang Krisdayanti tak mau sekadar jadi pajangan dalam daftar calon anggota legislatif (caleg) PDI Perjuangan untuk Pemilu 2019. Diva asal Kota Batu, Jawa Timur itu memastikan dirinya bukan hasil asal comot untuk menjadi caleg bagi partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu.
Pesohor yang beken dengan inisial KD itu mengaku mengikuti proses yang lumayan melelahkan untuk menjadi caleg PDIP. Antara lain melalui psikotes dan pembekalan.
BACA JUGA: Pak JK Yakin Banget Pemilu 2019 Bakal Baik-baik Saja
“Saya ikut psikotes dengan 600 pertanyaan yang melatih kesabaran. Memang saya belum pernah lakukan sebelumnya,” ujarnya di Jakarta, Kamis (2/8).
Selain itu, KD juga harus ikut pembekalan. Sebagai langkah awal, jebolan Asia Bagus itu telah mengikuti Pelatihan Singkat Caleg Artis Nusantara di DPP PDIP, Senin (30/7).
BACA JUGA: Istimewa! Belasan Orang Pintar Jadi Caleg PDI Perjuangan
Selain itu, KD bersama caleg PDIP lainnya yang berlatar belakang artis juga digembleng dengan berbagai materi. Antara lain tentang Pancasila.
KD juga harus menyiapkan berbagai berkas. Di antaranya adalah surat keterangan catatan kepolisian (SKCK).
BACA JUGA: Optimisme Ian Kasela bersama PDI Perjuangan Menuju Senayan
“Mental yang harus disiapkan. Karena memang latar belakang kami tidak semudah membalik telapak tangan (untuk menjadi politikus, red),” tuturnya.
Meski demikian KD tetap merasa happy. Sebab, menjadi caleg merupakan sebuah amanah dan bukan semata-mata karena terkenal.
“Jadi perekrutan artisnya juga bukan asal comot. Artinya yang memiliki prestasi, yang berdedikasi sama pekerjaannya dan baik,” tuturnya.
KD pun berjanji akan menjaga integritasnya jika kelak menjadi wakil rakyat di DPR. Dia megaku sudah melihat contoh anggota-anggota DPR yang harus jadi pesakitan karena korupsi.
Karena itu integritas dan kedisiplinan menjadi kunci penting. “Disiplin bicara, disiplin berpikir, disiplin iman dan disiplin tata krama, saya percaya itu,” urainya.(jpg/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... NasDem dan PDIP Bersaing Ketat di Pileg 2019
Redaktur : Tim Redaksi