Target Pendapatan Daerah dari Sektor Parkir tak Terpenuhi

Minggu, 30 Desember 2018 – 22:06 WIB
Ilustrasi pendapatan daerah dari parkir. FOTO : Jawa Pos

jpnn.com, BEKASI - Kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi patut dievaluasi. Pasalnya, pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pakir tidak tercapai.

Padahal target PAD yang dibebankan tergolong sangat kecil, yakni hanya Rp75 juta dalam setahun. Namun, yang tercapai hanya sekitar Rp74 juta.

BACA JUGA: Polda Metro Siapkan Kantong Parkir untuk Pengunjung APG 2018

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Yana Suyatna mengakui, pendapatan PAD dari sektor parkir begitu kecil. Pihaknya akan melakukan evaluasi demi pencapaian lebih baik.

Menurut Yana, sebenarnya target tahun ini dari sektor parkir sebesar Rp500 juta. Namun, karena pihak ketiga yang sudah dikerjasamakan mengundurkan diri, sehingga target kembali Rp75 juta.

BACA JUGA: Pemkot Surabaya Siapkan Gedung Parkir di Beberapa Lokasi

“Capaian PAD Rp 74juta dari 13 titik parkir sesuai dengan Peraturan Bupati terkait penetapan. Yakni 13 titik parkir,” katanya, Jumat (28/12).

Meskipun tahun ini capain begitu minim. evaluasi yang dilakukannya adalah mendata titik parkir yang berpotensi sebagai sumber pendapatan.

BACA JUGA: Demi Bebani Pengendara, Anies Naikkan Pajak Parkir 30 Persen

“Tahun 2019 sesuai pembahasan dengan DPRD, target PAD parkir dinaikkan menjadi Rp1miliar,” ujarnya.

Untuk memaksimalkan pencapaian tersebut. Yana menyampaikan, pihaknya juga akan menggandeng pihak ketiga.

“Kami yakin tahun depan bisa tercapai Rp1miliar, karena regulasi peraturan ada perda sebagai payung hukum dan kami juga akan bekerjasama dengan pihak ketiga,” tuturnya. (and/rbs)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sekelompok Pria Bawa Senpi Ribut dengan Satpam, Ini Videonya


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler