jpnn.com - DUA pelabuhan logistik internasional kelas dunia yaitu Pelabuhan Bitung, Sulut dan Pelabuhan Kuala Tanjung, Sumut ditargetkan beroperasi 2018 mendatang. Dua pelabuhan ini diharapkan menjadi gerbang logistik laut bagian timur dan barat Indonesia.
“Poses "ground breaking" pelabuhan di Sumatera Utara dan Sulawesi Utara itu akan dimulai tahun 2015 mendatang,” kata Deputi Menko Perekonomian Bidang Perniagaan dan Kewirausahaan, Eddy Putra Irawandi di Jakarta, Selasa (23/9).
BACA JUGA: Kemenhub tak Ikut Campur Proses Penyatuan Pajak Bandara dengan Tiket
Kedua pelabuhan tersebut dia harapkan bisa menjadi pelabuhan besar dunia seperti Pelabuhan Rotterdam yang merupakan pelabuhan terbaik di Eropa, Pelabuhan Long Beach di Amerika dan Pelabuhan Shanghai di Tingkok.
"Paling tidak kita bisa sekelas dengan mereka," katanya.
BACA JUGA: Investor Asing Kembali Masuk Bursa
Eddy menambahkan, beroperasinya dua pelabuhan tersebut diharapkan dapat memotong jalur pengiriman logistik internasional. "Selama ini angkutan dari Pasific atau Amerika selalu stop di Yokohama, Hongkong atau Shanghai, dari sana melakukan over container ke Singapura baru ke Jakarta," katanya.
Di tahun 2018 mendatang, dia mengatakan hal tersebut bisa dirubah, pengiriman logistik yang masuk ke Indonesia dari luar negeri dapat langsung masuk kedua pelabuhan tersebut. "Nantinya kapal dari Pasific bisa langsung ke Pelabuhan Bitung, sementara dari Atlantik dan Eropa langsung masuk ke Kuala Tanjung," katanya. (ant/ma/mas)
BACA JUGA: Dongkrak Pasar, Ford Indonesia Tambah Diler
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Emiten Baru Siap Melantai
Redaktur : Tim Redaksi