Tari Bali dan Aceh Pukau Warga Beijing

Rabu, 17 Juni 2009 – 18:58 WIB
DIKAGUMI- Pentas para penari Barong Bali yang menjadi pusat perhatian warga Beijing pada pergelaran Indonesian Week, di Beijing, China, Rabu (17/6). Foto: afoez/JPNN
BEIJING- Indonesia patut berbangga dengan banyaknya kesenian daerah yang menjadi khazanah dan kekayaan budayaBetapa tidak, berbagai kesenian seperti tari barong dan tari dari DI Aceh ternyata menjadi magnet tersendiri bagi warga Beijing.

Ini terlihat antusiasme warga Beijing yang menyaksikan pergelaran kesenian dan pameran bertajuk Indonesian Week yang digelar Kedutaan Besar Republik Indonesia  (KBRI) di Beijing.  Acara pentas seni dan pameran yang digelar di lapangan terbuka sepanjang jalan Wangfujing, Beijing yang dimulai  Rabu (17/06) sekitar pukul 16.00 waktu Beijing itu dipadati ribuan warga.

Sekadar informasi, jalan  Wangfujing, Beijing merupakan kawasan tempat anak muda dan masyarakat Beijing nongkrong dan menikmati suasana kota pada sore hingga malam hari

BACA JUGA: Flu Babi di NY Telan Tujuh Korban Lagi

Di sepanjang jalan tersebut merupakan pusat pertokoan dan pusat perbelanjaan yang menjadi ikon bagi Kota Beijing
Sehingga, kehadiran berbagai tarian yang disuguhkan para seniman Indonesia menambah semaraknya suasa kota megapolitan yang baru saja usai menggelar Olimpiade 2008 itu.

Mereka terlihat sangat menikmati kesenian yang disuguhkan para seniman yang didatangkan langsung dari Indonesia

BACA JUGA: Satu Ton Kokain dalam Tumpukan Hiu

Para penari asal DI Aceh memebawakan berbagai tarian seperti Tari Likok Pulo
Tari Saman, Tarian Seudati

BACA JUGA: Suksesi Korut Makin Dekat

Sementara para seniman asal Bali membawakan tarian Barong yang menjadi cirri khas warga Pulau Dewata itu.  Berbagai media massa setempat juga terlihat antusias memberikan liputanRibuan warga antusias mengabadikan peristiwa itu dengan kamera digital merekaBegitu tingginya antusiasme warga, sehingga pihak kepolisian harus mengerahkan ratusan aparatnya untuk mengelilingi para penari dan para pejabat KBRI.

Duta Besar Indonesia untuk China, Sudrajat kepada wartawan baik dari media massa China maupun dari Indonesia menyebutkan bahwa Indonesia Week tersebut digelar sebagai bentuk promosi  Indonesia di bidang budaya, perdagangan dan investasi serta pendidikan seperti ekosistem dan Lingkungan Hidup.

“Indonesian Week sendiri merupakan gagasan dari Walikota Beijing yang ditawarkan kepada KBRITentu kami akan maksimal menjadikan ajang ini sebagai pusat promo informasi bagi Bangsa Indonesia,” kata Sudrajat.

Sudrajat berharap, dengan adanya Indonesian Week tersebut masyarakat Beijing, dan China pada umumnya bisa mengenal lebih jauh tentang berbagai budaya, perdagangan dan investasi yang pada akhirnya bias meningkatkan kesejahteraan kepada masyarakat di kedua Negara.

Indonesian Week sendiri berlangsung dari 17-21 JuniSelain pentas seni setiap harinya, juga digelar berbagai produk unggulan yang dibawa langsung dari Indonesia.  Termasuk juga berbagai perusahaan terbesar di Indonesia yang mempromosikan kegiatannya di China seperti PT Sinar Mas Forestry (Asian Pulp and Paper), Garuda Indonesia, The Wallacea Foundation, Pemerintah  Sumatera Selatan, DI Aceh, serta berbagai instansi lainnya.(fuz /JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Selebritis Hollywood Desak Pembebasan Suu Kyi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler