PALU – Rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) berhasil diberikan ke Pemerintah Kota Palu, Provinsi Sulawesi tengah yang berhasil memecahkan rekor Muri dengan penari terbanyak di Indonesia dengan total penari 5.460 orang
Ribuan penari yang terdiri dari pelajar SD hingga SMA se Kota Palu tersebut, dihadirkan dalam rangkain peringatan HUT Kota Palu, ke-33 dan berhasil melampaui target penari terbanyak dari rencana awal 300 lebih penari, setelah dilakukan penghitungan kembali oleh tim penilai Muri berhasil mencapai jumlah penari lebih dari 5000 orang
BACA JUGA: Poso Tetap Perlu Diwaspadai
“Setelah kami lakukan penghitungan kembali, dari penyampaian awal sekitar 3000 lebih penari
BACA JUGA: Hutan Konservasi, Rawan Illegal Logging
Dengan ini kami nyatakan tari Pamonte dengan tarian lokal dan jumlah terbanyak berhasil memperoleh sertifikat Muri,” kata bagian Direction Muri, Sri Widayanti mengumumkan pemecahan Muri Tari Pamonte, Selasa (27/9)Usai menyampaikan rekor Muri, kemudian piagam Muri diserahkan ke Gubernur Sulteng H Longki Djanggola untuk kemudian diserahkan ke Pemerintah Kota Palu dan pihak Telkomsel sebagai penyelenggara tarian kolosal Pamonte
BACA JUGA: 8 Pegawai Diknasprov Dijebloskan ke Penjara
Tari Pamonte menerupakan tari khas daerah Sulawesi Tengah yang menggambarkan kegiatan para petani disaat musim panen padi tiba, mereka memetik/menuai padi secara gotong royongDalam tari ini terlihat jelas proses pengolahan padi menjadi berasMulai dari memetik, menumbuk dan menapisGerak tari ini mengikuti syair lagu yang dinyanyikan dengan iringin musik tradisional
Bahkan para penari Pamonte yang dilibatkan dalam tarian rekor Muri, penari dari para pelajar juga menggunakan pakaian Tari Pamonte menonjolakan warna Merah, dihiasi dengan warna keemasan dan warna yang sangat mecolok seperti kuning, hijau atau merah(ron)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jumlah Honorer Dipangkas Hingga 25 Persen
Redaktur : Tim Redaksi