Tauke Sawit Tembak Mati Teman Sendiri karena Masalah Sepele, Begini Kronologinya

Selasa, 26 Mei 2020 – 19:32 WIB
Ilustrasi penembakan. Foto: pixabay

jpnn.com, PEKANBARU - Seorang pria berinisial TS, 43, menembak mati JS, 30, temannya sendiri hanya karena masalah sepele, power bank atau pengecas ponsel hilang.

Kapolres Pelalawan AKBP Indra Wijatmiko dalam keterangan tertulisnya di Pekanbaru, Selasa mengatakan tersangka TS alias Robert yang juga diketahui tauke sawit besar di wilayah itu ditangkap di Sumatera Utara.

BACA JUGA: Istri Saksikan Suami Melakukan Perbuatan Terlarang saat Cekcok Lewat Video Call

"Tersangka ditangkap di rumah teman wanitanya di Kota Perdagangan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara," kata dia.

Penangkapan TS dilakukan setelah polisi sebelumnya berhasil menangkap seorang tersangka lainnya, S alias Iron. Tersangka Iron adalah sosok yang membantu tersangka kabur usai peristiwa berdarah menghabisi nyawa JS pada Selasa (19/5) pekan lalu itu.

BACA JUGA: Update Corona 25 Mei: Ada Kabar Gembira dari Makassar, Semoga Besok Lebih Baik Lagi

Dia menjelaskan pembunuhan itu terjadi setelah TS dan JS terlibat adu mulut di sebuah lokasi Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan. Aksi penembakan itu terjadi siang bolong saat.

Berdasarkan keterangan para saksi dan tersangka, aksi koboi tersangka berawal saat TS menuduh JS telah nyolong powerbank miliknya.

BACA JUGA: Berita Duka, Sulaiman Meninggal Dunia saat Selamatkan Anak dan Istri

Adu mulut pun tak terhindarkan. Dengan berbekal pistol yang disimpan di pinggangnya, dia pun meletuskan satu peluru hingga tepat bersarang di leher korban. Seketika korban meninggal dunia.

Sementara itu, usai kejadian TS yang pada saat itu bersama teman wanitanya meminta tolong Iron untuk membawa kabur mereka ke arah Sumatera Utara.

Berbekal keterangan para saksi dan penyelidikan panjang, akhirnya dalam kurun waktu kurang dari sepekan tersangka berhasil dibekuk.

Akan tetapi, saat penangkapan tersangka TS mencoba kabur sehingga polisi terpaksa menembak kakinya.

"Tersangka terpaksa kita lakukan tindakan tegas karena mencoba kabur saat dibawa dari Sumatera Utara ke Pelalawan," tuturnya.

Lebih jauh, polisi masih terus mendalami kasus itu termasuk darimana tersangka mendapatkan senjata api rakitan jenis revolver berikut amunisi aktifnya. Polisi menyita senjata api tersebut.

BACA JUGA: Abdul Muid Ayunkan Golok ke Leher Ibunya yang Sedang Menonton Televisi

Sementara itu, dari tangan tersangka polisi juga menyita sabu-sabu seberat 8 gram dari tersangka.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler