Tawa Lepas Pangeran Mohammed Usai Membeli Senjata dari Trump

Jumat, 23 Maret 2018 – 06:39 WIB
Presiden AS Donald Trump dan Pangeran Mohammed bin Salman memamerkan senjata-senjata yang dibeli Arab Saudi kepada wartawan. Foto: AP

jpnn.com, WASHINGTON - Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman bertemu dengan Presiden Amerika Serikat di Gedung Putih, Washington DC, Rabu (21/3).

Dalam pertemuan itu, Trump berhasil meyakinkan Pangeran Mohammed untuk membeli senjata produksi AS senilai USD 12,5 miliar.

BACA JUGA: Donald Trump

Ketika jumpa pers usai pertemuan, Trump tanpa malu-malu memamerkan keberhasilannya tersebut kepada wartawan.

Dia membawa sebuah papan bergambar senjata-senjata yang akan dijual ke Saudi. Di papan itu juga tertera tulisan 'Final USD 12,5 Miliar Penjualan ke Arab Saudi’.

BACA JUGA: Sempat Kejar-Kejaran, Pelaku Teror Bom Austin Bunuh Diri

Trump lalu menunjuk satu persatu gambar senjata di papan itu sambil menyebutkan harganya.

"Tiga miliar dolar, 533 juta dolar, 525 juta dolar," kata Trump dengan bangga, sebagaimana dilansir RT, Rabu (21/3).

BACA JUGA: Arab Saudi Berangus Pengaruh Ikhwanul Muslimin di Pendidikan

Kemudian dia berpaling kepada Pangeran Mohammed dan mengatakan, "Ini seperti kacang bagi anda!" sambil terus menunjuk gambar senjata di papan.

Perkataan Trump itu sukses membuat putra Raja Salman bin Abdulaziz tertawa terbahak-bahak.

Dalam kesempatan itu Trump juga mengkritik pendahulunya, Barack Obama. Dia mengatakan, kebijakan Obama telah membuat hubungan antara AS dan Arab Saudi menjadi buruk.

Senjata AS dan bentuk bantuan militer lainnya memungkinkan Saudi untuk berbuat sesukanya di kawasan Timur Tengah. Termasuk melibatkan diri dalam perang saudara di negara tetangga Yaman.

Selama empat tahun terakhir, Saudi dan sekutunya membombardir Yaman dengan dalih membasmi pemberontak Houti. Kampanye brutal tersebut telah menyebabkan kematian 10.000 warga sipil dan menciptakan salah satu bencana kemanusiaan terbesar dalam dekade ini. (ina/iml/trz/JPC)

BACA ARTIKEL LAINNYA... TKI Dipancung Lagi, Bamsoet Minta Pemerintah Genjot Advokasi


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler