jpnn.com - KUALANAMU - Sedikitnya enam penerbangan dari Kuala Namu tujuan Bandara Silangit Siborongborong, Tapanuli Utara (Taput) terpaksa ditunda.
Pasalnya, taxiway atau landasan menuju parkiran pesawat di Bandara Silangit, Siborongborong, Tapanuli Utara (Taput) mengalami keretakan hingga rusak.
BACA JUGA: Parah! Dari 634 Jenis Narkoba di Dunia, 44 Jenis Beredar di Indonesia
Bahkan, Bandara Silangit sempat ditutup sementara hingga 3 jam. Kepala Bandara Silangit, Hotasi Manalu kepada Sumut Pos Rabu (20/7) melalui layanan pesan WhatsApp membenarkan, bandara yang dipimpinnya ditutup hingga pukul 10.00 WIB. Menurut dia, kerusakan terjadi pada taxiway.
"Taxiway sama dengan jalan masuk pesawat ke tempat parkir pesawat dari runway. Ya, ada kerusakan kemarin (19/7) malam. Sudah diperbaiki. Kebetulan aspal adanya pagi hari pengadaannya," tulis Hotasi seperti dikutip dari Sumut Pos (Jawa Pos Group).
BACA JUGA: Si Kembar Siam Jalani Operasi Pemisahan 14 Agustus
Dia menyebut, rusaknya taxiway Bandara Silangit karena hujan besar. Dan, saat itu pula dilalui Sriwijaya yang menuju Bandara Silangit. "Ada retak taxiway-nya dan SOP-nya harus diperbaiki. Demi keselamatan operasi penerbangan," tambah Hotasi.
Dari Bandara Internasional Kualanamu (KNIA), sedikitnya 6 pesawat tujuan Bandara Silangit mengalami delay. Akibat ini, ratusan penumpang terlantar di Kualanamu.
BACA JUGA: Tersandung Kasus Korupsi, Kadispenda Anambas Dijebloskan ke Penjara
Satu diantara pesawat yang delay, WingsAir (IW 1296) terpaksa harus Return to Apron (RTA) ke Kualanamu. Artinya, pesawat grup maskapai Lion Air, kembali ke Kualanamu karena kondisi runway Silangit tak memungkinkan didarati.
Alhasil, IW 1296 baru dapat melanjutkan kembali penerbangan pukul 13.45 WIB. "Mulai pukul 08.00 hingga pukul 10.00 WIB, Bandara Silangit ditutup," jelas Manager Airport Duty KNIA, Ufnizar.
Manager Airport Service Kualanamu, Mardiono merincikan, 6 penerbangan yang mengalami delay itu adalah, Sriwijaya dan WingsAir rute Jakarta-Silangi. Selain itu, WingsAir dan Susi Air rute penerbangan Kualanamu-Silangit. Dan Garuda Indonesia rute Jakarta-Silangit. "Baru bisa mendarat di pukul 10.30 WIB," kata Mardiono.
Sementara, staff WingsAir, Efendi menyebut, pihaknya tak memberikan kompensasi terhadap para penumpang yang terlantar tersebut. Dia pun mengamini, penundaan penerbangan tujuan Silangit karena adanya perbaikan landasan."Penumpang yang sempat tertunda sudah diberangkatkan ke tujuan," tandas Fendi. (ted/ije/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tujuh SKPD Dihapus, Persaingan Berebut Jabatan Semakin Sengit
Redaktur : Tim Redaksi