jpnn.com, JAKARTA - Pesawat carteran yang ditumpangi Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet sempat mengalami gagal mendarat di Bandara Pattimura, Ambon, Maluku pada Selasa (26/7).
Tenaga ahli Bamsoet, Dwi Nugroho menyebut pesawat yang ditumpangi politikus Golkar itu awalnya berangkat dari Jakarta pada Selasa pukul 05.00 WIB.
BACA JUGA: Bamsoet Dorong Bisnis Penjualan Langsung untuk Bangkitkan Perekonomian Nasional
Menurut Dwi pesawat dijadwalkan mendarat di Bandara Pattimura pada Selasa pukul 10.20 WIT.
Namun, cuaca tak mendukung dan terjadilah hal yang terasa mencekam, tegang.
BACA JUGA: Bamsoet Dorong Peningkatan Kapasitas dan Kapabilitas Perguruan Tinggi Swasta
"Awan tebal dan hujan deras, menyebabkan jarak pandang terbatas, sehingga pilot memutuskan menaikkan kembali pesawat," kata Dwi melalui layanan pesan, Selasa.
Dwi mengatakan pesawat melalui koordinasi dengan pihak Bandara Pattimura mengalihkan penerbangan dan mendarat di Bandara Sam Ratulangi, Manado pada Selasa pukul 12.00 WIB.
BACA JUGA: Bamsoet Soroti Fakta Memilukan soal Angka Stunting dan Kematian Ibu-Bayi
Setelah menunggu beberapa jam, pesawat carteran yang ditumpangi Bamsoet lepas landas dan menuju ke Bandara Pattimura.
Pesawat kemudian bisa mendarat dengan aman di Ambon pada Selasa ini pukul 15.20 WIT.
Dwi mengatakan Bamsoet tidak mengalami gangguan psikologis setelah pesawat yang ditumpangi sempat gagal mendarat.
"Hanya saja, agenda yang sudah disusun otomatis berubah," ujarnya.
Diketahui, Bamsoet menuju Ambon demi menghadiri Musyawarah Wilayah II MPW Pemuda Pancasila Provinsi Maluku Tahun 2022 dan menghadiri pelantikan Pengurus Kodrat Provinsi Maluku. (ast/jpnn)
Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Aristo Setiawan