Tekan Inflasi, Raskin Disalurkan Dua Kali

JAKARTA -- Pemerintah berencana menyalurkan beras bagi masyarakat miskin (raskin) dua kali di bulan FebruariTujuannya bukan hanya untuk ketahanan pangan, tapi  juga untuk menekan laju inflasi

BACA JUGA: Menkeu Yakin Harga Minyak akan Stabil

Hal ini menunjukkan respon kekhawatiran pemerintah akan tingginya inflasi yang pada tahun lalu di atas prediksi.

‘’Benar, raskin itu kita berikan dua kali untuk kendalikan inflasiItu kebijakan pemerintah melihat kondisi global yang ada saat ini,’’ ungkap Menteri Keuangan Agus Martowardojo pada wartawan di Jakarta, Kamis (13/1).

Perekonomian Indonesia, kata Agus, tidak bisa lepas dari kondisi ekonomi global saat ini

BACA JUGA: Evaluasi, Harga Eceran BBM tak Berubah

Di mana harga minyak dunia terus membumbung naik, harga pangan naik dan masih berdampaknya pengaruh krisis yang terjadi di Eropa.

‘’Sekarang sudah banyak negara menahan ekspor pangan merkaIni bisa membahayakan Indonesia

BACA JUGA: Kemenbudpar Bidik 237 Juta Wisatawan Nusantara

Karena kalau harga di luar terus meningkat maka bisa terjadi inflasi yang semakin tidak terkendali seperti yang kami alami kemarin,’’ kata Agus.

Jika inflasi terus meningkat, kata Agus, maka yang paling akan merasakan dampaknya adalah rakyatKondisi ini mulai terlihat, dengan naiknya harga-harga kebutuhan pokok di masyarakat akhir-akhir ini.

‘’Inflasi tinggi maka rakyat langsung kehilangan daya belinyaJadi pemerintah akan lakukan segala tindakan untuk jaga inflasi itu tidak menyulitkan masyarakat,’’ tegas Agus.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tax Holiday Pacu Investasi Baru