JAKARTA—Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) Fasli Jalal menegaskan, kebijakan yang akan digunakan untuk pelaksanaan ujian nasional (UN) tahun 2012 mendatang tidak akan berubahDengan kata lain, semua kebijakan yang akan digunakan masih sama dengan yang digunakan di tahun 2011 ini.
“Kebijakannya akan tetap sama
BACA JUGA: Guru Aktif, Siswa Pasif
Bagaimana pun UN akan tetap dilakukan dan digelar oleh pemerintahDi tempat yang sama, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemdiknas, Khairil Anwar mengatakan, dalam lokakarya ini pemerintah bersama dengan Badan Standardisasi Nasional Pendidikan (BSNP) akan mengkaji manajemen penyelenggaran UN.
“Selama ini yurang diketahui, pemanfaatan hasil UN belum bisa tersosialisasikan secara luas
BACA JUGA: Kemdiknas Canangkan Program Sekolah Sehat
Maka dari itu, pemerintah akan terus berupaya untuk menggunakan hasil UN tersebut guna memperbaiki hasil pembelajaran di sekolahDi dalam lokakarya yang akan berlangsung hingga Minggu (25/9) di Hotel Salak The Heritage, Bogor, Jawa Barat, Khairil juga mengungkapkan bahwa pihaknya akan membahas lebih mendalam pada topik mengenai bagaimana teknis penyelenggaraan UN 2012 agar menjadi lebih baik dan dipercaya.
“Jangan sampai kasus kecurangan atau ketidakjujuran terjadi seperti tahun-tahun lalu
BACA JUGA: Pendidikan Belum Ciptakan Lulusan Siap Kerja
Maka dari itu,kita juga akan membahas masalah koordinasi antara pemerintah pusat dan daerahDulu mungkin UN dibuat bulan Juli dan baru dibahas pada bulan MaretNamun untuk saat ini, kita sudah membahas dari sekarang, kita persiapkan yang lebih panjang sehingga diharapkan akan lebih baik,” tuturnya(cha/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... 5,1 Juta Siswa SMA Terima Dana Bantuan
Redaktur : Tim Redaksi