jpnn.com, PALEMBANG - Selain terkenal dengan pempek, Palembang juga memiliki makanan yang tak kalah lezatnya, yakni model dan tekwan.
Sama seperti pempek, model dan tekwan juga terbuat dari tepung sagu dan ikan giling. Namun, beda cara penyajiannya.
BACA JUGA: Rekomendasi Tempat Makan Model Enak di Palembang, Lengkap Beserta Alamatnya
Pempek disandingankan dengan cuka, tekwan dan model diberi kuah kaldu yang dilengkapi dengan soun, irisan bengkuang, jamur kuping, daun bawang, dan sedap malam.
Di Kota Palembang, tekwan dan model yang sangat terkenal yakni Bikbeng.
BACA JUGA: BBPOM Sudah Menguji 500 Sampel Pempek di Palembang, Alhamdulillah Aman
Saking lezatnya, tekwan dan model Bikbeng ini sudah mempunyai tiga cabang, yakni:
1. Tekwan dan model Bikbeng di Plaju
BACA JUGA: Sejarah Pempek, Makanan Khas Kota Palembang
Terletak di Jalan Telaga Swidak, Lorong Rukun 2 atau tepatnya di dekat Yayasan Daarul Aitam atau Futsal Ali bukak pada pukul 7 pagi sampai 4 sore. Map : Tekwan Model Bik Beng.
2. Tekwan dan model Bikbeng di 3-4 Ulu
Berada di Jalan K.H Azhari, 3-4 Ulu laut atau tepatnya di depan Masjid Jami, mulai buka pada pukul 8 pagi hingga 8 malem. Maps : Tekwan Model Bik Beng Kertapati.
3. Tekwan dan model bikbeng di OPI
Lokasi di Jalan Sumatera Raya, OPI, dibuka pada pukul 8 pagi hingga 5.30. Maps : Kantor Mekaar Cabang OPI.
Taher selaku owner tekwan dan model Bikbeng mengatakan kuah menjadikan kedai miliknya berbeda dengan yang lain.
"Kalau yang lain itu, kan, memakai kuah bening. Kalau kami ada dua varian kuah, yakni kaldu atau bening dan merah," kata Taher saat diwawancarai via WhatsApp, Minggu (29/1).
Taher mengungkapkan bahwa kuah merah terinspirasi dari seblak, makanan pedas dari Jawa Barat.
"Yah awalnya lihat kuah seblak itu kan mera yah pedes, makanya saya coba untuk membuat tekwan dan model memakai kuah merah," ungkap Taher.
Dalam sehari, lanjut Taher, tekwan dan model Bikbeng bisa terjual 45 hingga 50 kilogram.
"Sehari itu kami butuh 45 atau 50 kilogram ikan, untuk membuat tekwan dan model, ikannya sendiri terbuat dari ikan kakap," tambah Taher.
Untuk satu porsi tekwan dan model dijual bervariatif, dimulai dari harga Rp 6.000 hingga Rp 20.000. (mcr35/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Cuci Hati