Tembak Beijing Expo, Untuk Target Liburan Oktober 2016

Selasa, 10 Mei 2016 – 15:35 WIB
Menpar Arief Yahya. foto: pojoksatu

jpnn.com - JAKARTA - Menpar Arief Yahya makin kritis saja mengejar target kunjungan Wisman Tiongkok hingga 12 juta di akhir tahun 2016 ini. Untuk membidik liburan hari kemerdekaan mereka. 1-7 Oktober, Kemenpar bakal menggeber promosi di Beijing International Tourism Expo (BITE) Tiongkok yang akan dilangsungkan di Beijing, Tiongkok, 20 hingga 22 Mei 2016. 

"Data inteligent Kemenpar sudah bisa mendeteksi kapan saja Tiongkok liburan dalam setahun? Kemana saja? Searchingnya menggunakan apa? Kapan mulai booking? Kapan juga melakukan pembayaran? Melalui bank atau credit card apa?" kata Arief Yahya, Menpar yang terus menggeber pasar Tiongkok itu. 

BACA JUGA: Ketua MPR Ajak Masyarakat Tak Reaktif soal Palu Arit

Tiongkok merupakan potensi pasar utama dengan target sebesar 2,1 juta yang dibulatkan menjadi 2 juta wisatawan di tahun 2016 ini, cukup besar. Dan akan cenderung akan berkembang. "Kalau dalam marketing, China adalah costumer utama kami," kata Arief Yahya yang juga pernah menjabat Dirut PT Telkom Indonesia itu. 

”Bahkan kami akan menjadi Gold Sponsor di even tersebut, karena dengan kegiatan BITE ini, kami akan bisa menarik wisatawan asal Tiongkok ke Indonesia untuk bulan Oktober di mana disitu ada libur nasional di Tiongkok 1 hingga 7 Oktober.  Ini merupakan outbond Tiongkok dengan rata-rata lebih dari 110 juta orang yang sangat seksi buat negara manapun,” ujar Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara  I Gede Pitana.

BACA JUGA: Lagi, HMI Goyang Saut Situmorang

Lebih lanjut pria yang biasa disapa Pitana itu mengatakan, Gold sponsor nanti menjadi spesial bagi Indonesia. Pasalnya, dalam perhelatan tersebut, nantinya wonderful Indonesia akan unjuk gigi dan mendapatkan kesempatan menebarkan pesona dengan one slot presentation session.

”Pada slot itu nanti kami akan isi oleh Gajah Bali Tour, TMS, Jetwing Tour, Ekajaya, dan Millenium yang merupakan tour operator untuk menjalankan kegiatan hard selling,” ujarnya. Selain itu, imbuh Pitana, Gold Sponsor juga akan memanjakan Indonesia dengan one site media interview, one site advertising flag, one conterspread in show directory, one advertising in seller and buyers meeting, logo acknowlegement dan one time publication in online advertisement media.

BACA JUGA: Situs Porno Ibarat Makanan Lezat Mengandung Kolesterol Tinggi

”Dan kami juga akan menebarkan pesona dengan media placement advertisement, yakni placement di koran lokal 1 kali dan di media online lokal dengan banner,” beber pria asal Bali itu. Apa saja yang akan ditawarkan di acara nanti? Pria yang ramah kepada wartawan itu mengatakan,destinasi Bali dan Jakarta sampai saat ini masih menjadi destinasi idola bagi wisatawan asal Tiongkok dengan jumlah kedatangan sekitar 585.579 wisman untuk Bali dan 240.622 Wisman untuk Jakarta.

”Namun selain Bali dan Jakarta, kami juga akan mempersembahkan destinasi idola mereka yakni Jawa Timur, Jawa Barat dan Jogjakarta,”ujar pria murah senyum itu.

BITE tepatnya akan dilaksanakan di National Agriculture Exhibition Center. BITE merupakan event yang bersifat business to business dimana dari organizer telah menyiapkan list of buyers dengan sistem pre schedule appoitment, sehingga memudahkan para sellers untuk memperoleh mitranya dari pihak buyers China.

Menurut data tahun 2015, bahwa pameran BITE telah diikuti oleh 987 exhibitors dari 81 negara dengan jumlah kunjungan sebanyak 120.000 pengunjung. Pameran ini telah berlangsung selama 13 tahun lalu dan Kemenpar sudah mengikuti sebanyak 2 kali. ”Nah, untuk tahun 2016 ini, negara yang ikut berpartisipasi adalah Maldives, Seycellers, Thailand, Srilanka, Jepang, Taiwan, Korea Selatan, Malaysia, India, USA, dan beberapa dari negara Eropa,”pungkas Pitana.(jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati Klaim tak Terima Duit dari Annas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler