jpnn.com, JAKARTA - Bibdokkes Polda Metro Jaya telah melakukan pemerikssan terhadap Brigadir RT yang telah menembak mati rekan sendiri yakni Bripka RE di Polsek Cimanggis beberapa waktu lalu.
Dari hasil pemeriksaan, Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono mengatakan, Brigadir RT tidak mengalami gangguan jiwa.
BACA JUGA: Listrik Padam, Banyak Lampu Merah tak Berfungsi di Jakarta
"Jadi, pelaku sudah dilakukan pemeriksaan kejiwaan psikologi. Hasil sementaranya itu yang bersangkutan normal. Artinya dia sadar," ujar Gatot kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin (12/8).
Berkaca dari kasus ini, Gatot pun meminta dilakukan evaluasi terhadap anggota pemegang senjata api. Setiap pemegang senjata dipastikan mengikuti peraturan yang ada.
BACA JUGA: Temuan Labfor Polri soal Riwayat Narkoba di Rambut Nunung
"Siapa-siapa yang megang senjata api kami sesuaikan dengan peraturan yang ada seperti itu," ucapnya.
BACA JUGA: Oknum TNI Alami Nasib Tragis Usai Tembak Kepala Pengendara Motor
BACA JUGA: Dari Game Online Sampai Video Call Sex, Pemuda Sontoloyo Dibekuk Polisi
Selain itu, kepada anggota pemegang senpi diharuskan pemriksaan psikologinya dilakukan secara mendalam. Dia minta emosional anggota dilihat.
"Dalam pemeriksaan psikologinya betul-betul dilaksanakan yang benar sehingga anggota tidak mudah emosional ya, karena kalau emosional sebaliknya ini bahaya juga terhadap ini,” sambung Gatot.
Diketahui, insiden penembakan ini bermula saat tersangka Brigadir RT, emosi lantaran Bripka RE menolak permintaannya dengan nada kasar. Awalnya Bripka RE mengamankan seorang pelaku tawuran inisial FZ beserta barang bukti berupa celurit ke Polsek Cimanggis.
Lalu, orang tua FZ datang ke Polsek didampingi Brigadir RT dan Brigadir R. Mereka meminta FZ dibebaskan, tetapi ditolak oleh Bripka RE.
Tak terima dengan perlakuan tersebut, Brigadir RT kemudian pergi menuju ruangan lainnya yang bersebelahan dengan ruangan Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polsek Cimanggis. Dia mengeluarkan sebuah senjata api jenis HS 9.
Brigadir RT langsung menembak Bripka RE dan mengenai perut, dada, leher dan paha. Tembakan ini membuat Bripka RE tewas seketika. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Jakarta Apresiasi Penangkapan Pengancam Anies Baswedan
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan