jpnn.com - JAKARTA - Usai acara pisah sambut bersama mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Presiden RI Joko Widodo langsung bertemu dengan sejumlah tokoh pemimpin negara tetangga di Istana Merdeka, Senin (20/10) sore.
Pertemuan courtessy call itu dimulai dengan bertemu Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong. Pertemuan berlangsung akrab. Apalagi, hubungan Presiden Jokowi dengan Lee Hsien pun sudah berlangsung cukup lama.
BACA JUGA: Pegawai Istana: Pak SBY, Jangan Lupakan Kami
Setelah itu, Presiden Jokowi bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak. Jika para tamu negara datang dengan pakaian jas lengkap, Presiden Jokowi justru lebih terlihat santai dengan kemeja putih lengan tergulung dan celana panjang hitam. Tak diketahui isi obrolan Presiden dengan dua tokoh.
Usai bertemu dengan kedua tokoh itu, Presiden berjalan kaki menuju ke gerbang depan Istana Merdeka. Di situ ia menyempatkan diri berjabat tangan dengan warga yang menunggunya sejak siang tadi. Setelah itu, Presiden pun bertolak ke Monas untuk menghadiri acara syukuran bersama relawan.
BACA JUGA: Ini Dua Hal yang Harus Diperhatikan Jokowi-JK
Pada malam hari ia akan menghadiri pertemuan kembali dengan tokoh negara tetangga lainnya. Yaitu Perdana Menteri Australia Tony Abbott dan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry. (flo/jpnn)
BACA JUGA: SBY: Selamat Bertugas Bapak Presiden
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kejagung Libas Buron Pemalsuan Merek
Redaktur : Tim Redaksi