jpnn.com - JAYAPURA - Seorang pria bernama Yacob Dawaitow (41), ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di Jalan Trans Irian, Kampung Sanggaria Arso I, Distrik Arso, Kabupaten Keerom. Tepatnya di lokasi pengolahan kayu milik Andika, Rabu (21/1) pukul 08.00 WIT.
Penyebab kematian korban sendiri belum jelas karena pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dengan mengolah TKP untuk mendapatkan bukti-bukti penyebab kematiannya.
BACA JUGA: Maling Handuk Divonis 10 Bulan Penjara
Namun menurut informasi, sebelumnya korban sedang berburu di hutan sekitar TKP pada Senin (18/1) lalu.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Patrige menyampaikan, mendapatkan informasi penemuan mayat, sekitar 20 anggota Polres Keerom menuju ke TKP pada pukul 10.35 WIT yang dipimpin oleh Kasatreskrim Polres Keerom AKP Syam Ramadhan didampingi KBO Intelkam Iptu Sumadiyono.
BACA JUGA: Mentarang Meluap, Banjir Rendam Malinau
"Korban ditemukan oleh saksi sudah dalam kondisi tak bernyawa di dalam kelambu waktu itu," ujarnya.
Kronologis kejadiannya sendiri, lanjut dia, ketika Senin (19/1) pukul 17.00 WIT, saudara kembar korban bernama Kaleb Daiweito mengantar korban dari rumah menuju ke lokasi penggolahan kayu Andika dengan niat berburu pada malamnya. Korban sendiri membawa dengan membawa satu buah tas ransel berwanah hitam,
BACA JUGA: Polwan Berjilbab, Kapolda Riau: Saya tak Melarang, hanya Menghimbau
"Sesampainya di TKP, saksi Kaleb meninggalkan korban yang sedang mempersiapkan berburu. Jadi diperkirakan korban kemudian masuk ke dalam hutan melewati jalur Rel langsiran kayu untuk mencari binatang buruan," jelasnya.
Namun karena sudah dua hari korban tidak juga pulang, keluarga menjadi curiga sehingga pada Rabu (21/1) sekitar pukul 08.00 WIT, Kaleb masuk ke dalam lokasi di mana Kaleb meninggalkan saudaranya tersebut.
Sesampainya di TKP, kata Patrige, ia melihat korban sudah dalam posisi tengkurap dalam kelambu mengeluarkan bau menyengat.
"Ditemukan di tubuh korban ada darah yang keluar dari bagian mulut, sudah dikerumuni lalat, dan badan membengkak. Terkejut dengan kejadian itu, Kaleb pun panik dan langsung meninggalkan TKP, kemudian pulang ke rumah memberitahukan kejadian tersebut kepada keluarga, lalu memberitahukan anggota kita si sana," pungkasnya.(rib/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolda Riau Larang Polwan Berjilbab
Redaktur : Tim Redaksi