jpnn.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dirjen Dukcpil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Zudan Arief Fakrullah mengatakan Kemendagri telah mendistribusikan hingga 840 ribu keping blangko e-KTP dalam minggu ini. Jumlah tersebut merupakan bagian dari 7,4 juta blangko yang tersedia hingga Oktober mendatang.
“Jadi saya pastikan blangko cukup. Untuk daerah yang blangkonya akan habis segera ambil di pusat, tiap hari ada stok antara 200-250 blangko. Jadi tak usah khawatir, masyarakat segera urus ke dinas dan dinas sebelum habis blangkonya segera ambil ke pusat,” ujar Zudan di Jakarta, Kamis (28/9).
BACA JUGA: Bupati Terjerat Korupsi, Kemdagri Siapkan Pengganti
Menurut Zudan, blangko-blangko yang ada didistribusikan ke seluruh kabupaten/kota di Indonesia. Karena hampir rata-rata pencetakan dilakukan di dinas dukcapil, bukan di kecamatan.
“Hampir semua kabupaten/kota mencetaknya di dinas dukcapil. Kalau sudah jadi baru KTP elektroniknya dikirim ke kecamatan. Provinsi sebagai koordinatornya," ucap Zudan.
BACA JUGA: Kemendagri Pastikan DKI Jakarta Tak Kekurangan Blanko e-KTP
Mantan Penjabat Gubernur Gorontalo ini juga kembali mengimbau petugas tidak melakukan pengutipan biaya terhadap masyarakat yang mengurus e-KTP. Karena akibatnya bisa sangat fatal hingga pemberhentian.
“Pak menteri sangat tegas terhadap orang yang melakukan pungli, sanksinya tegas, petugas beberapa daerah sudah diberhentikan dari jabatannya. Ini tadi masih ditemukan di beberapa daerah ada petugas yang main-main dengan calo. Tolong segera dihentikan sebelum nanti pemerintah pusat mengambil tindakan tegas,” pungkas Zudan.(gir/jpnn)
BACA JUGA: Bupati Tambrauw Raih Penghargaan Satya Lencana Pembangunan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemdagri Belum Bisa Proses Pemberhentian Tetap Gubernur Bengkulu
Redaktur & Reporter : Ken Girsang