Terapkan Modifikasi Cuaca untuk Tekan Potensi Banjir di Jakarta

Senin, 13 Januari 2014 – 22:24 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) bekerjasama dengan TNI Angkatan Udara dan Mabes Polri menyiapkan tiga pesawat untuk melakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC). Rencananya, proses TMC akan dimulai besok (14/1) pukul 10.00.

Kepala Unit Hujan Buatan BPPT, Heru Widodo menjelaskan, TNI AU sudah menyiapkan satu pesawat jenis Hercules di Bandara Halim Perdana Kusumah. Sedangkan Polri menyiapkan dua unit Cassa di Pangkalan Udara Pondok Cabe.

BACA JUGA: KPK Anggap Keluarga Anas Lebay

Menurut Heru, pihaknya siang tadi mendapatkan instruksi dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk membantu Pemprov DKI Jakarta menanggulangi persoalan banjir yang terjadi. "Jadi kita baru dapat perintah Presiden untuk modifikasi cuaca pukul 15.30 tadi," katanya saat konfrensi pers di Kementerian Pekerjaan Umum, Senin (13/1) sore.

Heru menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan dua teknologi untuk TMC, yakni teknologi powder dan flair atau partikel generation. Dipaparkannya,  teknologi powder dilakukan dengan cara menyebar garam di awan sehingga proses pembentukan awan hujan dapat dipercepat. Dengan demikian, hujan akan turun sebelum sampai di Jakarta ataupun wilayah sekitarnya.

BACA JUGA: KPK Jerat Atut dengan Sangkaan Baru

"Sedangkan sistem flair atau partikel generator, itu kita bakar di daratan," katanya. Tujuannya adalah untuk menganggu pertumbuhan awan hujan. "Atau istilahnya awannya dimandulkan," ungkapnya.

Kendati demikian, Heru belum bisa menjelaskan titik-titik untuk pelaksanaan TMC itu. Sebab, kata dia, pihaknya masih menunggu hasil pantauan radar cuaca milik BMKG yang akan memberikan informasi sebaran awan hujan besok.

BACA JUGA: KPK Periksa Mahfud MD Malam Hari

"Kita lihat melalui radar cuaca, distribusinya ada di mana, potensi seperti apa, tingkat kematangan awan di mana, itu jadi prioritas kami," kata dia.

Sebelumnya Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif mengatakan, TMC itu dilakukan untuk mendistribusikan hujan supaya lebih merata. Dengan demikian, potensi banjir juga bisa diminimalisir.

"Untuk pengendalian cuacanya, ini akan dilakukan teknik modifikasi cuaca agar cuaca bisa bersahabat. Paling tidak curah hujan didistribusikan ke tempat lain tanpa merugikan pihak lain," kata Syamsul di kesempatan sama.(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantan Wali Kota Tangerang Dicecar Soal Pilkada Banten


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler